BSI Dapat Penghargaan Inovasi untuk Negeri

BSI Dapat Penghargaan Inovasi untuk Negeri

Anggita - detikFinance
Kamis, 31 Agu 2023 09:44 WIB
BSI dapat penghargaan inovasi untuk negeri.
Foto: dok. BSI
Jakarta -

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) meraih penghargaan dalam kategori 'Inovasi untuk Negeri' pada ajang Merdeka Award 2023. BSI dinilai berkomitmen memberikan kontribusi kepada Indonesia melalui beragam inovasi.

Terdapat tiga program yang dinilai oleh tim juri, di antaranya Program Inovatif Kemandirian Ekonomi, Program Inovatif Bidang Pelayanan Publik, serta Program Inovatif Pendukung Digitalisasi.

Direktur Kepatuhan & SDM BSI Tribuana Tunggadewi menyampaikan, bahwa sebagai bank syariah terbesar dan perusahaan milik pemerintah, BSI akan terus berinovasi secara kreatif guna meningkatkan partisipasinya dalam kemajuan ekonomi Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hal ini tentunya menjadi perhatian utama kami, bahwa sebagai perusahaan kami tidak hanya berbicara mengenai profit atau business only, tapi kami juga harus memberikan manfaat yang nyata kepada masyarakat," kata Dewi, dalam keterangan tertulis, (31/8/2023).

Sebagai bentuk komitmen BSI dalam mendukung kemajuan dan ketahanan ekonomi Indonesia, Merdeka menyoroti tiga program yang telah BSI lakukan, yaitu Program One Pesantren One Product di mana BSI mendorong kemandirian pesantren serta membangun ekonomi dan keuangan syariah melalui optimalisasi pesantren.

ADVERTISEMENT

Selanjutnya, BSI menjalankan program kolaborasi dan sinergi bersama Lembaga Amil Zakat Bangun Sejahtera Mitra Umat (LAZ BSMU), melalui Program Bank Wakaf Mikro (BWM) untuk klaster usaha ternak kambing dan domba. Tujuan dari program ini yaitu untuk memberdayakan ekonomi masyarakat di sekitar pondok pesantren melalui fasilitas keuangan mikro, sekaligus meningkatkan inklusi keuangan syariah.

Terakhir, BSI juga memberikan pelatihan UMKM Go Digital BSI yang tidak hanya berfokus pada pengembangan sisi internal, tetapi juga membantu pihak eksternal untuk meningkatkan digitalisasi sehingga UMKM mampu berkompetisi tidak hanya di ranah lokal tetapi juga hingga ke level nasional dan global. Salah satunya contohnya yaitu program pelatihan UMKM Go Digital kolaborasi BSI dengan Shopee.

Selain inovasi di bidang digital, BSI juga telah mengambil langkah dalam memperkuat layanan publik. Salah satunya dengan peluncuran empat fitur di aplikasi BSI Mobile yang membantu masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.

Pertama, fitur biometric face recognition yang membuat masyarakat tidak perlu datang ke bank untuk membuka rekening. Kedua, fitur ZISWAF (Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf) yang memudahkan masyarakat membayar secara online dan menjadikan BSI Mobile sebagai one stop financial solustion, tidak hanya menyediakan fitur transaksi perbankan, tetapi juga sebagai sahabat sosial. Ketiga, fitur cek masjid dan arah kiblat yang juga memberikan kemudahan bagi nasabah yang ingin melaksanakan kewajiban salat. Terakhir, merupakan fitur pembayaran melalui BSI Mobile yang memudahkan masyarakat melakukan berbagai transaksi finansial dengan cara syariah yang aman dan cepat.

Tidak hanya itu, BSI juga menerapkan strategi digitalisasi dengan mengembangkan berbagai inovasi. Hal ini terlihat dari keseriusan BSI untuk memperkuat keamanan digitalnya dengan menggandakan alokasi Capex IT pada tahun 2023 menjadi Rp 580 miliar atau dua kali lebih besar dibandingkan dari tahun sebelumnya.

Anggaran tersebut diperuntukkan untuk memperkuat upaya digitalisasi dan perlindungan data di BSI. Ini disebabkan oleh kenyataan bahwa digitalisasi adalah suatu hal yang tidak dapat dihindari. Anggaran Capex tersebut akan digunakan sepenuhnya dalam bidang IT dan digital, terutama difokuskan pada pengamanan data dan pelayanan perbankan yang menjadi prioritas.




(prf/ega)

Hide Ads