Menteri Investasi/Kepala BKPM bicara soal dua bakal calon wakil presiden (cawapres) yang berasal dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Dua sosok yang dimaksud adalah Menteri BUMN Erick Thohir dan Menparekraf Sandiaga Uno.
"Menyangkut cawapres ini ngeri-ngeri sedap. Kelihatannya pembicaraan ini lebih menarik daripada bicara investasi. Ini cawapres ada Pak Erick, ada Bang Sandi. Ini Bang Sandi dulu ketua umum HIPMI, ketua bidangnya Pak Erick," kata Bahlil dalam Rapat Kerja Nasional HIPMI ke-XVIII di ICE BSD, Tangerang, Kamis (31/8/2023).
Bahlil yang merupakan ketua umum HIPMI periode 2015-2019 itu kemudian berkelakar bahwa siapapun presidennya, wakil presidennya harus berasal dari HIPMI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya elektabilitas Bang Sandi lebih tinggi, tapi karena Bang Erick kerjanya lebih rajin, sekarang menyalip elektabilitasnya dari Bang Sandi. Tapi dalam pandangan saya, saya malah berpikir karena capres tidak ada HIPMI, siapapun presidennya, yang penting wapresnya harus HIPMI," ucap Bahlil yang disambut tawa para kader.
Bahlil menyebut capres 2024 tidak ada yang menjadi bagian dari HIPMI. Meski begitu, bakal capres PDIP Ganjar Pranowo, bakal capres Gerindra Prabowo Subianto, dan bakal capres NasDem Anies Baswedan disebut merupakan temannya semua.
"Kalau sekarang kan presidennya (Jokowi) HIPMI. Pak Prabowo bukan HIPMI, tapi pikiran HIPMI dipakai karena ada Bang Maher di situ. Pak Ganjar bukan HIPMI tapi pikirannya juga menyerupai kader HIPMI karena ada teman-teman HIPMI banyak di sana. Pak Anies dia orang HMI, tapi saya lihat HIPMI-nya masih belum banyak di sana kira-kira," tuturnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bahwa dirinya adalah anggota HIPMI daerah. Meskipun sudah menjadi Presiden, ia mengaku tetap bagian dari HIPMI.
"Jangan dilupakan saya ini adalah HIPMI, tapi HIPMI daerah, HIPMI kampung. Memang belum masuk ke HIPMI Pusat, tapi sekali lagi, Presiden tetap HIPMI. Jadi kalau tadi Pak Ketua Umum minta arahan Presiden, kalau saya mengarahkan nggak salah," ujarnya.
Jokowi bercerita bahwa pendiri HIPMI, Abdul Latief menyebut dirinya merupakan senior HIPMI. Jadi, Jokowi dianggap sah saja jika memberikan arahan.
"Kalau cawe-cawe juga nggak apa-apa karena di keluarga kita sendiri kan," lanjutnya dengan berkelakar.
Simak Video 'HIPMI Minta Arahan Capres, Jokowi: Saya Seniornya, Nggak Apa-apa Cawe-cawe':