.webp)
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar rangkaian Pesta Rakyat Simpedes (PRS) 2023 di Pasar Bungkal, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Senin (4/9/2023). Terdapat beberapa kegiatan yaitu pembukaan rekening baru, top up saldo BRImo, pembuatan QRIS langsung dengan mendatangkan para pedagang hingga sosialisasi penggunaan QRIS BRI juga aplikasi mobil banking milik BRI, BRImo.
Selama gerebek pasar, kegiatan PRS ini menarik perhatian pembeli dan pedagang di Pasar Bungkal. Mereka antusias ingin menggunakan QRIS BRI maupun BRImo.
Salah satunya, pedagang es teler, Widyanti mengatakan lebih mudah transaksi dengan menggunakan aplikasi. Sebab, dia tidak kebingungan mencari uang kembalian cash.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lebih mudah, karena tidak bingung cari uang kembalian. Biasanya kesulitan cari pecahan uang untuk kembalian," tutur Widyanti kepada detikJatim, Senin (4/9/2023).
Pun juga selain itu, lanjut Widyanti, dia tidak perlu merasa khawatir menerima uang palsu atau uang lusuh. Sebab, seluruh transaksi dilakukan dengan menggunakan QRIS. Sejak setahun terakhir Widyanti merasa dimudahkan dengan aplikasi QRIS karena pembayaran lebih cepat dan mudah.
"Uangnya jadi aman, langsung masuk rekening. Terus terhindar dari uang palsu, karena transaksi pakai aplikasi," terang Widyanti.
 Pesta Rakyat Simpedes BRI di Pasar Bungkal Ponorogo (Foto: Charolin Pebrianti) |
Sementara, salah satu pemenang belanja sat set, Ali Budi Prasetyawan asal Desa Pelem, Kecamatan Bungkal memilih berbelanja menggunakan QRIS karena lebih mudah.
"Pembayaran pakai aplikasi QRIS jadi mudah, tidak bingung harus bawa uang cash. Tinggal scan barcode, selesai," papar Ali.
Selain itu, sebagai user atau pengguna, Ali juga bisa memantau transaksinya digunakan untuk apa saja. Jadi lebih mudah memantau pengeluaran dan pemasukan.
"Jadi bisa tracking belanja apa saja, terus tidak harus mesti bawa uang cash, dimudahkan sekali kalau pakai aplikasi," tandas Ali.
Sementara, Feby Widhyarto selaku BRILink Departement Head Regional Office Malang menambahkan PRS ini merupakan rangkaian kegiatan Nasional, Ponorogo jadi kota ketiga dari delapan kota yang dipilih.
"Kita sengaja gerebek pasar, supaya ada digitalisasi. Contoh di Pasar Bungkal ini ada 300 pedagang, baru 20 orang saja yang baru pake QRIS," ujar Feby.
Menurutnya, ini sebagai bentuk sosialisasi cashless. Pun juga selain di Pasar Bungkal, PRS juga akan melakukan gerebek pasar Jetis (5/9), Pasar Kauman (6/9), Pasar Legi (7/9) dan Pasar Balong (8/9).
"Kita gerebek pasar hingga tanggal 8 September dan puncaknya akan ada di tanggal 9 September di Alun-Alun Ponorogo," pungkas Feby.
Tiket Pesta Rakyat Simpedes 2023 ini, bisa dibeli secara resmi di lokasi acara. Hanya dengan scan QRIS senilai Rp 1 menggunakan BRImo.
(akd/akd)
