.webp)
Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat terus meningkatkan digitalisasi dalam pembayaran pajak. Hal ini diwujudkan dengan menghadirkan pelayanan Samsat Digital di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Selasa (29/8/2023).
Samsat Digital Leuwipanjang merupakan kolaborasi dari Tim Pembina Samsat Jabar, Korlantas Polri, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Perhubungan. Melalui layanan ini, pembayaran pajak dapat terselesaikan tanpa harus bertemu.
Inovasi ini juga menjadi bentuk upaya Pemprov jabar dalam modernisasi pelayan publik yang mempermudah masyarakat dalam membayar pajak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah yang tercanggih di indonesia inovasinya. Dulu harus berpanas-panasan (saat) bayar, sekarang tidak lagi. Kemudian dari 2 jam, (sekarang) hanya 5 menit sehingga 1,5 jam selebihnya bisa dilakukan untuk mengambil keputusan dalam hidup, melakukan kegiatan produktif," ujar Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam keterangannya, Kamis (7/9/2023).
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini berharap inovasi Samsat Digital dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam menjalankan kewajiban perpajakan
"Layanan publik terbaik adalah jika warga tidak perlu datang ke negara. Saya ulangi, layanan publik paling canggih (dan) paling baik, jika urusan beres tanpa warga datang ke negara. Negara yang mendatangi warga, itu yang terbaik. Silakan terjemahkan layanan ini ke dalam semua layanan-layanan dinas," katanya.
"Pajak masuk dipakai membangun negara. Warga tidak repot, tidak perlu datang ke fasilitas negara. Tiba-tiba dalam hitungan menit, semua urusan beres," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bapenda Jabar Dedi Taufik mengatakan peresmian ini menjadi hasil kolaborasi untuk mendekatkan pelayanan ke masyarakat, terutama dalam rangka edukasi pajak. Melalui Samsat Digital, masyarakat dapat melakukan pembayaran pajak tahunan maupun lima tahunan tanpa harus mengunjungi kantor samsat.
"Salah satu solusinya adalah dengan Digitalisasi. Jadi layanan pembayaran pajak tahunan yang biasanya diselesaikan dalam waktu 2 jam, bisa menjadi lebih cepat hanya dengan 5 menit saja, dan juga untuk layanan 5 tahunan untuk cek fisik kita sudah lakukan pendekatan digitalisasi," pungkasnya.
(ega/ega)
