Garuda Indonesia menandatangani perpanjangan kerja sama korporasi di bidang komersial bersama SKK Migas. Acar teken kontrak ini berlangsung dalam acara 4th International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas (ICIOG) di Nusa Dua Bali hari ini.
Penandatanganan kerja sama yang dilaksanakan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra bersama Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto. Agenda ini turut menandai 13 tahun kerjasama yang menjadi pasar utama corporate Garuda Indonesia.
Garuda akan memberikan penawaran harga khusus bagi seluruh pegawai SKK Migas dan korporasi pendukung SKK Migas, utamanya berkaitan dengan kebutuhan perjalanan untuk rute domestik dan internasional disamping berbagai manfaat lainnya yang diberikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melalui perpanjangan kerja sama tersebut, Garuda memproyeksikan mengangkut sedikitnya 300.000 penumpang yang terdiri dari tenaga kerja SKK Migas dan juga Korporasi Pendukung SKK Migas. Adapun kerja sama dalam lingkup Corporate Privilege ini akan berlangsung hingga akhir Desember 2026.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, jalinan kerjasama ini juga menjadi peran serta positif Garuda untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, nasional khususnya sektor migas melalui penyediaan aksesibilitas layanan penerbangan yang aman dan nyaman bagi tenaga kerja migas nasional.
"Kemitraan yang telah terjalin sejak tahun 2010 ini, Garuda Indonesia memiliki arti penting mengingat melalui kerja sama ini, sinergi yang telah terbangun dapat terus diperkuat dan diharapkan dapat mendorong optimalisasi potensi bisnis, baik bagi Garuda Indonesia maupun seluruh unsur SKK Migas," kata Irfan, dalam keterangan tertulis, Kamis (21/9/2023).
Irfan mengatakan, pihaknya terus mengembangkan pasar korporasi sebagai salah satu pangsa pasar yang potensial. Dengan proporsi kontribusi pendapatan pangsa pasar corporate sekitar 15% dari total revenue perusahaan, Garuda meyakini pangsa pasar korporasi ini memiliki peluang untuk lebih dikembangkan. Adapun saat ini SKK Migas memberikan kontribusi positif sebesar 35% dari total pasar korporasi perusahaan.
"Kedepannya sebagai upaya untuk mendukung pertumbuhan kinerja Perusahaan, Garuda Indonesia akan terus mengembangkan berbagai inisiasi untuk mendukung lini bisnis yang potensial termasuk pasar korporasi dengan menjalin kemitraan dengan berbagai partner strategis," ujarnya.
"Hal tersebut tentunya juga sejalan dengan misi Garuda Indonesia dalam turut serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional melalui komitmen dalam menghadirkan layanan penerbangan yang terdepan dalam mendukung kebutuhan mobilisasi masyarakat," tandasnya.
(shc/hns)