Direktorat Jenderal Perhubungan Laut terus berupaya meningkatkan keselamatan pelayaran di Indonesia secara bertahap. Hal ini disampaikan oleh Direktur Kenavigasian Budi Mantoro.
Sesuai dengan perkembangan teknologi, menurutnya, pengelolaan bidang keselamatan pelayaran di Indonesia harus mampu meningkatkan kinerjanya secara bertahap. Hal tersebut sebagai upaya agar tetap berperan efektif memenuhi tuntutan dunia pelayaran baik secara domestik dan Internasional yang semakin meningkat.
"Tentunya dalam melaksanakan pencapaian tersebut dibutuhkan kerja keras, pemikiran dan pengorbanan untuk meningkatkan keandalan serta merawat Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) di seluruh perairan Indonesia. Khususnya Menara Suar yang berada di pulau-pulau terpencil atau terluar yang merupakan penunjang keselamatan pelayaran, serta harus diawasi oleh organisasi yang solid dan sumber daya manusia tangguh dan cekatan," ujar Budi dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (24/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Budi juga menyampaikan Menara Suar mempunyai peran penting dalam mendukung keselamatan pelayaran di Indonesia. Selain itu, juga sebagai penandaan batas-batas kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Keberadaan Menara Suar serta para petugasnya yang tidak kenal lelah dalam menjaga cahaya Menara Suar agar tetap terang dan menerangi para pelaut, sehingga mereka layak dijuluki sebagai "Pahlawan di tengah lautan". Sudah selayaknya mendapatkan apresiasi yang pantas dari seluruh lapisan masyarakat khususnya masyarakat maritim di indonesia maupun di dunia," imbuhnya.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, setiap akhir bulan September segenap unsur Kementerian Perhubungan selalu memperingati 2 (dua) hari besar yang berdekatan, yaitu Hari Menara Suar yang jatuh pada tanggal 22 September dan Hari Maritim Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 September.
Pada tahun 2023, Hari Menara Suar telah memasuki Tahun ke-9, dimana puncak peringatannya dipusatkan di Kota Gudeg Yogyakarta tepatnya di Menara Suar Tanjung Baron Gunung Kidul Yogyakarta, dan dilaksanakan secara bersama secara luring dan daring oleh 25 Distrik Navigasi di seluruh Indonesia pada Hari Jumat (22/9), sekaligus memperingati Hari Maritim Nasional Tahun 2023.
Seiring dengan tema Peringatan Hari Maritim Nasional "Layar Terkembang Menuju Indonesia Maju, maka tema peringatan Hari Menara Suar ke-9 Tahun 2023 adalah "Cerlang Suar Menjaga Keselamatan dan Laju Transportasi Laut".
Kedua tema tersebut juga menyatu dengan tema Hari Perhubungan Nasional Tahun 2023 yaitu 'Melaju Untuk Transportasi Maju'". Melalui tema tersebut diharapkan agar sumbangsih cahaya Menara Suar membantu para Navigator dalam bernavigasi sehingga tercapai keselamatan pelayaran yang aman, efisien dan efektif.
Melalui peringatan Hari Menara Suar dan Hari Maritim Nasional ini, diharapkan dapat meningkatkan peran serta masyarakat untuk mensosialisasikan keberadaan dan manfaat SBNP, meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah Daerah, mitra kerja, dan instansi atau lembaga terkait, serta perlu dilakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat seperti melakukan kerja bakti gotong royong di lingkungan Menara Suar, bakti sosial, dan pemberian apresiasi guna mendorong semangat para petugas menara suar.
"Selamat Hari Menara Suar ke-9, Kala Jivam Asti, Waktu Adalah Jiwa dan Selamat Hari Maritim Nasional Tahun 2023. Berikan yang terbaik untuk keselamatan dan keamanan pelayaran serta kelancaran lalu lintas pelayaran di Indonesia dengan meningkatkan keandalan Menara Suar sebagai panduan keselamatan bernavigasi" kata Capt. Budi Mantoro
Sebagai informasi, sebagai rangkaian dari Harhubnas 2023, pada kesempatan ini Direktur Kenavigasian juga berkesempatan menyerahkan bantuan alat keselamatan pelayaran kepada para nelayan di wilayah Pantai Baron dan sekitarnya berupa 160 life jacket sebagai bentuk kampanye keselamatan pelayaran. Turut hadir dan menyerahkan life jacket adalah Kepala Distrik Navigasi Tanjung Priok, Tanjung Perak, Makasar, Tanjung Pinang, Sabang, Kupang, Semarang, Sorong, Merauke dan Tanjung Intan Cilacap.
(kil/kil)