Syahrul Yasin Limpo mengundurkan diri dari posisi Menteri Pertanian (Mentan). Hal ini menyusul pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap dirinya terkait dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan). KPK juga sudah melakukan penggeledahan di rumah dinas milik Syahrul Yasin Limpo, di kawasan Jakarta Selatan.
KPK sendiri diketahui sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan). KPK sudah meminta keterangan sejumlah orang terkait kasus di kementerian yang saat ini masih dipimpin Syahrul.
Meski begitu pihak KPK masih enggan membeberkan lebih terang dugaan korupsi apa yang sedang diusut itu. Sebab menurut mereka perkara ini masih dalam tahap penyelidikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di luar itu, selaku Mentan Syahrul Yasin Limpo berkewajiban untuk melaporkan harta kekayaannya kepada KPK sebagai bentuk transparansi. Menggunakan data ini nantinya KPK dapat membandingkan hasil temuannya dengan data yang dilaporkan.
Berdasarkan LHKPN terakhirnya di situs resmi KPK, Syahrul tercatat memiliki total kekayaan sebesar Rp 20.058.042.532. Harta itu dilaporkan periode tanggal 31 Januari 2023 untuk periodik 2022.
Dalam laporan tersebut, sebagian besar harta miliknya tercatat dalam bentuk aset berupa tanah dan bangunan. Setidaknya ia memiliki 16 aset tanah dan bangunan dengan total nilai mencapai Rp 11.314.255.150.
Sejumlah aset berupa tanah dan bangunan ini tersebar di Kab/Kota Gowa dan Kab/Kota Makassar. Tiga di antaranya berada di Makassar dan sisanya sebanyak 13 berada di Gowa.
Di antara ke-16 aset ini, tertinggi ada tanah dan bangunan seluas 1025 m2/1900 m2 di kota Makassar, hasil sendiri senilai Rp 4.202.250.000. Kemudian ada juga tanah dan bangunan seluas 1000 m2/400 m2 hasil sendiri di Kota Makassar seharga Rp 2.000.000.000.
Dirinya juga tercatat memiliki 7 unit alat transportasi dan mesin berupa 6 unit mobil dan 1 unit motor dengan total nilai sebesar Rp 1.475.000.000. Di antaranya yang tertinggi ada Jeep Cherokee tahun 2011 yang didapat dari hibah tanpa akta senilai Rp500.000.000.
Selain itu ada juga Toyota Alphard tahun 2004 hasil sendiri senilai Rp350.000.000, Mercedes Benz hasil sendiri tahun 2004 senilai Rp 250.000.000, Suzuki APV tahun 2004 senilai Rp 50.000.000, Mitsubishi Galant tahun 2000 seharga Rp 90.000.000, motor Harley Davidson tahun 1986 senilai Rp 35.000.000, dan Toyota Kijang Innova tahun 2014 seharga Rp 200.000.000
Kemudian Syahrul juga tercatat memiliki aset berupa harta bergerak lainnya senilai Rp 1.149.970.000 dan tidak memiliki surat berharga. Sementara itu, untuk aset kas dan setara kas ia tercatat memiliki Rp 6.118.817.382.
Di luar itu dirinya tercatat tidak memiliki hutang dalam bentuk apapun. Dengan demikian, total kekayaan Mentan Syahrul Yasin Limpo senilai Rp 20.058.042.532 (Rp 20 miliar).
(fdl/fdl)