Bisnis sleep call menjamur di media sosial. Dalam praktiknya, layanan jasa ini membutuhkan talent untuk menjadi teman curhat atau teman ngobrol.
Selaku owner jasa layanan sleep call, Fahri (21) saat ini mempunyai sekitar 65 sampai 70 talent yang aktif. Jumlah ini belum termasuk dengan beberapa talent yang sedang masa libur.
Untuk membagi keuntungan dengan talent, Fahri menerapkan sistem persentase tiap klien. Namun, dia tidak merinci lebih lanjut soal besaran pastinya. Dia menegaskan persentasenya keuntungannya akan lebih banyak ke talent.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi, persentase per tiap klien yang di-handle. Intinya, persentasenya itu lebih besar ke talent-nya," kata Fahri kepada detikcom, Rabu (11/10/2023).
Menurut salah satu talent di Sleep Callmu Eva (21), besaran penghasilan kembali ke masing-masing talent. Ada yang memang fokus untuk sumber pendapatan, ada juga yang sekadar mencari pengalaman seperti dirinya.
Eva sendiri memulai sebagai talent hanya untuk mengisi waktu luang di sela libur kuliah. Dia pun menyesuaikan dengan jadwal kuliahnya. Apabila senggang, dia akan menerima klien.
"Kalau itu balik lagi ke diri sendiri ya, ada yang emang buat penghasilan, ada yang buat pengalaman, kayak aku. Misal ada tugas di kuliah pasti selesaikan dulu. Jadi, untuk klien tiap hari pasti ada. Balik lagi ke kita available-nya kapan, bisanya kapan. Karena kalau aku, kayak kalau bisa aku ambil why not?" katanya pada detikcom.
Meski begitu, dia tidak membeberkan lebih jelas angka pendapatannya tiap bulan. Dia juga tidak berfokus pada penghasilan sebagai talent. Menurutnya, yang paling penting adalah pengalaman yang didapat selama jadi talent.
Di tengah kesibukannya, Eva bisa menerima hampir 20 sampai 30 klien per bulannya. Mayoritas kliennya pun berjenis kelamin laki-laki dengan rentang usia dari 24 sampai 48 tahun. Menurutnya, sebagian besar topik obrolan selama jadi talent, yakni teman tukar pikiran atau teman curhat.
"Kalau aku sendiri nggak terlalu terpaku sama penghasilannya. Kalau rajin bisa dapet banyak, kalau cuma buat experience nggak terlalu banyak. Lebih ke kalau rajin, ya banyak, kalau nggak rajin, yaudah," imbuhnya.
Sebagai informasi, Sampai saat ini, bisnis yang dijalankan Fahri sudah mencapai 11.000 transaksi, dengan rata-rata 250 sampai 300 transaksi per minggu. Akun instagram @sleepcallmu_ sendiri memiliki lebih dari 11,2 ribu pengikut. Paket yang ditawarkan pun beragam, mulai dari sleep call, curhat chat, story sleep, hingga pacar virtual.
Berikut paket dan tarif yang ditawarkan:
1. Sleepcall (Aku temenin kamu ngobrol, deeptalk sampai tidur
- Pukul 20.00-23.00 WIB: Rp 35.000
- Pukul 20.00-24.00 WIB: Rp 40.000
- Pukul 21.00-01.00 WIB: Rp 45.000
- Pukul 23.00-02.00 WIB: Rp 35.000
- Pukul 23.00-03.00 WIB: Rp 40.000
- Pukul 24.00-04.00 WIB: Rp 45.000
2. Curhat Call (Ngobrol bareng aku yuk lewat call)
- Durasi 30 menit: Rp 10.000
- Durasi 1 jam: Rp 15.000
- Durasi 1,5 jam: Rp 20.000
- Durasi 2 jam: Rp 25.000
- Durasi 3 jam: Rp 40.000
3. Curhat Chat (Mau deeptalk? Ceritain tanpa takut di-judge dan 100% privasi)
- Durasi 1 jam: Rp 5.000
- Durasi 12 jam: Rp 20.000
- Durasi 1 hari: Rp 30.000
- Durasi 3 hari: Rp 85.000
- Durasi 7 hari: Rp 195.000
- Durasi 10 hari: Rp 265.000
- Durasi 30 hari: Rp 750.000
4. Story Sleep (Buat kamu yang mau telepon, tapi males ngomong. Yuk aku bacain novel kesukaanmu)
- Durasi 30 menit: Rp 15.000
- Durasi 1 jam: Rp 25.000
- Durasi 1,5 jam: Rp 35.000
- Durasi 2 jam: Rp 40.000
- Durasi 3 jam: Rp 60.000
5. Voice Note (Curhat ngobrol bareng aku di sini!)
- Durasi 30 menit: Rp 8.000
- Durasi 1 jam: Rp 12.000
- Durasi 1,5 jam: Rp 18.000
- Durasi 2 jam: Rp 22.000
- Durasi 3 jam: Rp 30.000
6. Reminder (Aku akan jadi pengingat terbaikmu)
- Wake up call: Rp 5.000 per sesi
- Your activity: Rp 5.000 per sesi
7. Pacar Virtual
- 1 hari: Rp 35.000
- 3 hari: Rp 100.000
- 7 hari: Rp 225.000
- 10 hari: Rp 310.000
- 30 hari: Rp 880.000