Manajemen WTC Mangga Dua, Jakarta Pusat, mengaku secara sengaja menjadikan hall lantai lower ground mereka sebagai arena bermain badminton alias bulu tangkis. Namun kenapa pihak manajemen membuat lapangan bulu tangkis itu?
Kepada detikcom, Kamis (19/10/2023), pihak manajemen mengaku lapangan badminton ini sengaja dibuat sebagai sarana olahraga untuk para tenant sesudah jam operasional mal berakhir. Tenant yang dimaksud adalah para pedagang toko hingga para pegawai yang berkantor di gedung WTC Mangga Dua.
Menurut mereka dengan adanya area bermain badminton ini para tenant memiliki tempat untuk berolahraga setelah seharian bekerja. Terlebih dengan berolahraga para tenant bisa menjadi lebih sehat dan saling mengakrabkan diri.
"Lapangan itu dipergunakan sebagai sarana olahraga tenant kita, yang ngisi toko gitu ya. Yang toko yang mau main bulu tangkis bisa, karyawan kita juga mau main bulu tangkis bisa. Itu sarana silaturrahmi satu, yang kedua sarana olahraga sehat," ungkap manajemen saat berbincang dengan detikcom.
"Ya kita rangkul lah mereka 'ayo main bulu tangkis setelah tutup toko'. Setelah mereka transaksi seharian penuh, jualan gitu kan. 'Wah mau refreshing mau olahraga mau apa jauh', ya sudah main bulu tangkis aja di situ," tambahnya lagi.
Bahkan pihak WTC Mangga Dua merasa hal ini merupakan langkah baik yang mungkin bisa ditiru oleh para pengelola mal-mal lainnya.
"Nah kalau mulai ingin meniru itu (membuat fasilitas olahraga) kan lebih sehat lagi. Mal-mal lain kan setelah tutup jam operasional kemudian menggelar olahraga, tenis meja kek, bulu tangkis, atau apa, di dalam mal kan nggak masalah," tambahnya.
(fdl/fdl)