Jurus BPJS Kesehatan Permudah Layanan di Wilayah Terpencil

Jurus BPJS Kesehatan Permudah Layanan di Wilayah Terpencil

Rista Rama Dhany - detikFinance
Senin, 06 Nov 2023 09:30 WIB
Layanan BPJS Kesehatan
Foto: dok. BPJS Kesehatan
Jakarta -

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memanfaatkan teknologi komunikasi satelit untuk mempermudah layanan masyarakat khususnya di daerah terpencil.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti mengatakan bahwa transformasi mutu layanan difokuskan untuk memberikan pelayanan yang mudah diakses, cepat dan setara bagi setiap peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

"Simplifikasi yang dimaksud di antaranya penggunaan KTP saat mengakses layanan kesehatan, tanpa perlu fotokopi berkas, alur layanan rujukan yang efisien, dan digitalisasi pelayanan serta pengklaiman," ujar Ghufron dalam keterangannya, Senin (6/11/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ghufron menjelaskan salah satu langkah yang telah diambil pihaknya yakni peningkatan akses layanan kesehatan bagi peserta JKN, terutama bagi masyarakat yang berada di daerah belum tersedia fasilitas kesehatan yang memenuhi syarat (DBTFMS).

Bukan berarti tanpa tantangan, upaya pemerataan layanan kesehatan yang dilakukan BPJS Kesehatan perlu diimbangi oleh akses internet andal, mengingat sasarannya merupakan masyarakat yang berada di daerah terpencil.

ADVERTISEMENT

Chief Enterprise Business Officer PT Link Net Tbk Agung Satya Wiguna menyampaikan bahwa pemanfaatan teknologi Very Small Aperture Terminal (VSAT) dapat menjadi salah satu solusi kesuksesan program transformasi mutu layanan BPJS Kesehatan.

VSAT sendiri merupakan teknologi komunikasi satelit yang memungkinkan akses internet dan komunikasi data di lokasi terpencil yang sulit dijangkau oleh infrastruktur kabel atau jaringan terestrial.

"Seperti diketahui, program ini menyasar wilayah terpencil, di mana pelayanan secara digital juga wajib dijalankan. Oleh karena itu akses komunikasi dengan satelit sangat dibutuhkan karena kurangnya infrastruktur kabel di daerah terpencil," tutur dia.

Selain itu, Agung juga menyampaikan pentingnya peran cloud computing untuk mengoptimalkan proses integrasi data masyarakat secara digital dalam program transformasi mutu layanan BPJS Kesehatan.

Menurut Agung, teknologi cloud computing dapat memudahkan penyimpanan data, sehingga dapat meningkatkan efisiensi operasional. Dengan begitu diharapkan program tersebut dapat berjalan dengan optimal.

"VSAT serta cloud computing adalah layanan kami yang dapat mendukung aktivitas di daerah terpencil dengan memanfaatkan sistem IT. Dua layanan tersebut dapat mengoptimalkan program-program seperti transformasi mutu layanan dan yang serupa," tutup Agung.

(rir/rir)

Hide Ads