Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta kepada seluruh pemerintah daerah, baik Provinsi hingga Kab/Kota, untuk tidak segan-segan menggunakan APBD untuk menanggulangi ancaman bencana alam wilayahnya masing-masing.
Melalui salah satu unggahan di akun Instagram-nya (@smindrawati), Sri Mulyani mengingatkan seluruh Pemda untuk mewaspadai prediksi curah hujan yang tinggi usai kemarau panjang akibat El Nino. Sebab menurutnya kondisi ini bisa menyebabkan bencana alam di wilayahnya masing-masing, misalkan saja banjir.
"Kemarin kita telah merasakan dampak El Nino yang menyebabkan beberapa wilayah mengalami kekeringan sehingga terjadi gagal panen," kata Sri Mulyani, Senin (6/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah, 2 hari ini beberapa wilayah Indonesia sudah mengalami hujan, namun ini juga harus tetap kita waspadai karena curah hujan yang tinggi juga dapat menimbulkan dampak bencana alam yang juga harus ditanggulangi," jelasnya lagi.
Menurutnya hal ini sejalan dengan salah satu fungsi APBN dan APBD sebagai bantalan atau shock absorber bencana alam atau permasalahan ekonomi lainnya yang dapat terjadi akibat curah hujan berlebih. Dengan begitu masyarakat dapat lebih merasakan kehadiran pemerintah di tengah berbagai permasalahan ekonomi yang terjadi saat ini.
"APBN dan APBD harus terus mampu menjadi shock absorber dan merepresentasikan negara hadir untuk melindungi perekonomian dan masyarakat," tambah Sri Mulyani.
Di luar itu, Sri Mulyani juga mengaku pemerintah akan memberikan insentif dengan total Rp 3 triliun untuk pemerinta daerah yang berkinerja baik dalam menurunkan angka stunting, penghapusan kemiskinan ekstrem, penggunaan produk dalam negeri, dan percepatan belanja daerah.
"Masih terdapat insentif fiskal sebesar Rp 3 triliun yang akan diberikan untuk kinerja penurunan stunting, penghapusan kemiskinan ekstrem, penggunaan produk dalam negeri, dan percepatan belanja daerah," jelasnya.
Karenanya ia benar-benar menegaskan kepada seluruh kepala daerah beserta jajarannya untuk menggunakan APBD demi kepentingan masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi di wilayahnya masing-masing.
"Pada saat-saat hujan sudah mulai turun, gunakan APBD, termasuk insentif fiskal itu betul-betul untuk menciptakan stabilisasi dan menjaga masyarakat," tegas Sri Mulyani.
(fdl/fdl)