.webp)
Raksasa teknologi Amazon mengurangi jumlah pekerjanya di divisi musik. Sebelumnya Amazon juga telah melakukan PHK 27 ribu pegawai.
Pegawai Amazon di Amerika Latin, Amerika Utara dan Eropa mendapat pemberitahuan bahwa mereka diberhentikan pada hari Rabu. Juru bicara Amazon membenarkan hal itu, tapi menolak menjelaskan jumlah pegawai yang terdampak.
"Kami memantau cermat kebutuhan organisasi dan memprioritaskan hal-hal penting bagi pelanggan dan kesehatan bisnis dalam jangka panjang," katanya dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters, Kamis (9/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beberapa pekerjaan telah dihilangkan di tim Amazon Music. Kami akan terus berinvestasi di Amazon Music," tambahnya.
Efisiensi karyawan dilakukan justru saat Amazon membukukan laba bersih kuartal III yang jauh melebihi perkiraan analis. Perkiraannya pendapatan pada kuartal terakhir tahun ini akan sesuai dengan ekspektasi.
Kuartal keempat adalah kuartal paling penting bagi Amazon, karena mencakup belanja liburan. Amazon juga diam-diam memangkas pekerjaan, termasuk staf komunikasi di divisi Studio, Video, dan Musik bulan lalu.
Amazon Music, yang juga mencakup podcast, bersaing dengan Spotify, Pandora, Google Alphabet, dan Apple dalam menawarkan layanan streaming musik tanpa batas dengan biaya tertentu. Amazon menaikkan biaya berlangganan bulanan awal tahun ini sebesar US$ 1 menjadi US$ 10,99.
(ily/kil)
