Anas mengatakan, melalui sistem seleksi yang dulu, banyak celah yang dapat dimanfaatkan sejumlah oknum orang dalam untuk meloloskan keluarganya maupun kenalannya untuk bisa menjadi ASN, baik PNS maupun PPPK. Namun kali ini berbeda.
"Dulu kan formasi, ditentukan oleh daerah, dan daerah milih sendiri. Akhirnya dulu isinya ASDP, apa itu? Anak Saudara dan Keponakan. Alhamdulillah sekarang saya rasa tidak bisa. Dengan peran serta yang hebat dari berbagai daerah, ini terus berproses," ujar Anas, dalam acara Peresmian Bersama MPP 2023 di Bidakara Hotel, Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Adapun dalam seleksi Calon ASN (CASN) kemarin, total ada sebanyak 2,9 juta orang yang mendaftar dan sekitar 2,4 juta di antaranya submit. Sedangkan posisi yang di buka sekitar 572 ribu posisi. Menurutnya, kali ini persaingannya sangat ketat dan kompetitif.
"Kompetitif sekali, dan ini tak ada satupun yang bisa bantu. Mereka tes dengan sistem CAT (Computer Assisted Test)," tuturnya.
Anas mengatakan, kini tidak ada lagi yang dapat membantu untuk meloloskan peserta tersebut. Pasalnya, nilai akan dirilis secara real time dan disiarkan lewat Youtube. Dengan demikian, tidak akan ada celah untuk kecurangan.
"Tidak ada satupun yang bisa membantu. Ini dalam rangka kita mendorong agar birokrasi kita ke depan bisa melahirkan anak-anak yang hebat sekaligus untuk menambali yang dulu-dulu (posisi kosong)," kata Anas.
Sebagai tambahan informasi, pada seleksi CASN 2023 ini, Kementerian PANRB menetapkan sebanyak 572.496 formasi, untuk formasi 72 instansi pemerintah pusat sebanyak 78.862 ASN, dan pemerintah daerah 493.634 ASN. Seleksi tahun ini lebih mengutamakan untuk PPPK 80%. Sedangkan untuk fresh graduate akan lebih banyak di tahun depan.
Beberapa waktu lalu, Anas juga sempat menyinggung tentang pengetatan seleksi CASN ini. Ia bahkan juga menyebut, kedudukan sebagai pejabat juga tak menjamin kerabatnya lolos seleksi CASN. Contohnya ialah anak dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan anak dari Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto.
"Sudah banyak contohnya waktu itu putranya Kepala BKN saja nggak lolos, ya to? Putranya Kepala BKN itu yang bikin soal loh, nggak lolos. Dulu putrinya Pak Presiden saja nggak lolos," katanya, ditemui di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta Selatan, Kamis (9/11/2023).
Simak juga Video: Simak! Ini Syarat Administrasi CPNS 2023
(shc/rrd)