Pengusaha Beberkan 3 Tantangan Dunia Bisnis ke Tim Capres, Apa Saja?

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengungkap ada tiga tantangan yang dihadapi pengusaha di tengah pemerintah yang menggenjot pertumbuhan ekonomi digital. Tiga tantangan itu diharapkan menjadi catatan penting bagi calon presiden (capres) berikutnya.

Ketua Umum Apindo Shinta Widjaja Kamdani mengungkap tantangan yang dihadapi bisnis saat ini, pertama bagaimana harus cepat beradaptasi dengan kebutuhan pasar, menjaga kebebasan ruang gerak bisnis, dan memberikan layanan terbaik. Untuk itu, demi menjaga hal tersebut, pengusaha meminta ada perlindungan dari pemerintah.

"Kemampuan bisnis menentukan harga promosi, margin, variasi produk, layanan, serta strategi bisnis lainnya seharusnya dilindungi pemerintah dalam porsi yang wajar," kata Shinta dalam Indonesia Digital Summit 2023, di Four Season Jakarta, Selasa (28/11/2023).

Kedua, pengusaha meminta ada penguatan regulasi dan infrastruktur yang mendukung gerak dunia bisnis. Karena menurutnya, regulasi dan infrastruktur yang memadai dinilai dapat meningkatkan kepercayaan para investor pada infrastruktur teknologi di Indonesia.

"Jadi, kita meng-underline lagi infrastruktur. Karena bagaimana pun infrastruktur untuk digitalisasi adalah sangat kunci," terangnya.

Ketiga, Shinta mengatakan pemerintah dan pengusaha perlu berkolaborasi mengadakan program upskilling dan reskilling untuk tenaga kerja. Hal ini menjadi penting agar di tengah digitalisasi yang terus meningkat, tenaga kerja di Indonesia bisa beradaptasi dengan perubahan tersebut.

"Untuk membangun Indonesia sebagai kita namakan digital talent hub dengan talent digital yang dapat bersaing bukan hanya ditingkat Asia tetapi juga di tingkat global," terang dia.

Shinta mengatakan tiga hal itu, merupakan catatan penting dari pengusaha untuk pemimpin selanjutnya. "Ketiga elemen penting ini kunci dalam merekomendasikan kebijakan ekonomi digital di Indonesia yang akan diserahkan dari Apindo kepada para tim capres hari ini," jelas dia.