Singapura-Israel Jadi Negara dengan Biaya Hidup Termahal Sedunia

Singapura kembali menjadi kota dengan biaya hidup termahal untuk ditinggali. Hal itu berdasarkan survei biaya hidup yang dilakukan Economist Intelligence Unit (EIU), selama 11 tahun ini Singapura telah 9 kali dinobatkan jadi kota dengan biaya hidup termahal.

Dalam daftar EIU, dilansir dari CNBC, Kamis (30/11/2023), selain Singapura masih ada Zurich, Jenewa, Paris, hingga San Fransisco yang juga dinobatkan sebagai kota termahal untuk dijadikan tempat tinggal sedunia.

Survei terakhir yang dilakukan EIU, dilakukan mulai 14 Agustus hingga 11 September tahun ini, membandingkan lebih dari 400 biaya dan kebutuhan hidup individual pada lebih dari 200 produk dan layanan di 173 kota.

"Singapura menempati posisi teratas karena tingginya biaya bahan makanan, alkohol, pakaian, dan kepemilikan kendaraan pribadi," tulis EIU dalam hasil laporannya.

Mirip dengan Hong Kong yang berada di peringkat kelima, Singapura adalah negara kota kecil yang memiliki pusat keuangan yang sukses.

EIU menyoroti bahwa banyak kota yang terus mengalami penurunan harga akibat tingginya inflasi, dengan kenaikan harga sebesar 7,4% tahun ke tahun dalam mata uang lokal untuk lebih dari 200 barang dan jasa yang sering digunakan.

Sepuluh kota termahal dalam daftar EIU mencakup dua kota di Asia, empat kota di Eropa, dan tiga kota di AS. Tel Aviv, Israel juga masuk dalam peringkat 10 besar. Berikut ini daftarnya:

1. Singapura
1. Zurich, Swiss
3. Jenewa, Swiss
3. New York, Amerika Serikat
5. Hongkong
6. Los Angeles, Amerika Serikat
7.Paris, Prancis
8. Kopenhagen, Denmark
8. Tel Aviv, Israel
10. San Fransisco, Amerika Serikat