Apindo Minta Pemerintah Selamatkan 3 Pabrik Sepatu Adidas

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) meminta pemerintah untuk secepatnya menyelamatkan tiga pabrik sepatu yang telah berhenti berproduksi untuk merek Adidas.Tiga perusahaan sepatu yang berhenti memproduksi merek Adidas ini adalah PT Dong Joe Indonesia, Spotec dan Tong Yang. PT Dong Joe Indonesia dan PT Tong Yang Indonesia adalah pabrik yang secara eksklusif memproduksi sepatu dengan merek Reebok. Sedangkan Spotec memproduksi beberapa merek seperti Reebok, Rockport, Perry Ellis, Spotec dan Adidas.Ketiga pabrik ini mengerjakan 18 ribu tenaga kerja.Menurut Ketua Apindo Sofjan Wanandi, pada akhir November ini akan dilakukan rapat antara pemerintah, Dubes Korea, pengusaha, buruh dan perbankan.Rapat ini akan memutuskan apakah ketiga perusahaan ini akan berlanjut operasinya atau tidak."Akan dicoba bagaimana dapat berjalan seperti semula, dengan cara perbankan merestrukturisasi kreditnya, Depdag meyakinkan Adidas untuk tetap mengorder, buruh tidak menuntut macam-macam dahulu dan Duta Besar Korea mulai merevitalisasi utangnya agar mendapat jalan keluar industri sepatu ini jalan terus," kata Sofjan.Hal itu diungkapkan Sofjan, usai acara pertemuan Kadin dan US Chamber of Commerce (KADIN AS) di Menara Kadin, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Senin (13/11/2006). Menurutnya, yang dikhawatirkan dari kasus ini adanya efek samping dan image industri sepatu yang negatif di mata perbankan. "Perusahaan sepatu lainnya bisa terkena kendala yang sama seperti halnya ketiga perusahaan itu. Seperti supplier tak mau kasih bahan baku, kredit dan rentetan efek lainnya. Apapun yang terjadi ini harus bisa diselesaikan," ujar Sofjan. (arn/ir)