Penjualan motor listrik subsidi berjalan lambat. Dari 200 ribu unit kuota subsidi motor listrik yang disediakan, hingga 15 hari menuju akhir tahun ini, jumlah motor listrik subsidi yang laku tak sampai 10% nya.
Mengutip data Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (SISAPIRa), hingga hari ini, Jumat (15/12/2023), pukul 07.35 WIB, masih ada 182.174 unit motor listrik bersubsidi Rp 7 juta yang belum terjual. Tercatat baru ada 8.683 unit yang sudah tersalurkan, 2.861 unit terverifikasi, dan 6.282 unit dalam proses pendaftaran.
Industri dan masyarakat dirasa belum siap dan tak cukup punya banyak waktu menghabiskan kuota 200 ribu unit hingga akhir tahun ini. Apa penyebabnya? Benarkah kepercayaan masyarakat akan kendaraan listrik masih minim?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengarkan jawabannya lewat obrolan kami bersama Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik (Aismoli), Budi Setiyadi dalam episode terbaru podcast Tolak Miskin 'Motor Listrik Subsidi Susah Laku'. Klik widget di bawah ini untuk mendengarkan atau temukan podcast Tolak Miskin di Spotify dan kanal siniar lainnya.
(eds/eds)