TASPEN Dukung Peran Srikandi BUMN Wujudkan Employee Well-being

TASPEN Dukung Peran Srikandi BUMN Wujudkan Employee Well-being

Anggita - detikFinance
Jumat, 15 Des 2023 14:20 WIB
TASPEN
Foto: TASPEN
Jakarta -

PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN terus mendukung pengembangan diri dan karier perempuan di perusahaan. Komitmen ini diwujudkan melalui kegiatan 'Peringatan Hari Ibu dan Employee Well-being Concern', yang diadakan oleh Srikandi TASPEN di Grha Pertamina, Jakarta, pada Rabu (13/12).

Dengan mengusung tema 'Kesehatan, Kebahagiaan, dan Keseimbangan Perempuan', kegiatan ini menyatukan pegawai perempuan di grup BUMN untuk berdiskusi tentang literasi keuangan dan kesehatan mental. Kegiatan ini menjadi bentuk apresiasi peran perempuan dalam membangun keluarga, masyarakat, dan membentuk generasi penerus yang berkualitas. Harapannya, kegiatan ini akan meningkatkan kualitas dan pertumbuhan kinerja BUMN secara berkelanjutan.

Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan kepemimpinan perempuan memiliki pengaruh besar terhadap kemajuan BUMN, sehingga penting untuk memberikan dukungan yang memadai terhadap peran kepemimpinan perempuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"BUMN bisa berubah jika banyak memiliki pemimpin perempuan. Leadership perempuan memiliki dampak yang luas terhadap perkembangan BUMN saat ini. Diperlukan kebijakan untuk mendukung kepemimpinan perempuan di seluruh BUMN, seperti misalnya pemberian ilmu literasi pengelolaan keuangan dan pengetahuan mengenai mental health agar karyawati dapat lebih ringan menjalankan multiperannya sebagai istri dan ibu dalam keluarga," ujar Erick dalam keterangan tertulis, Jumat (15/12/2023).

"Diharapkan inisiatif employee well-being ini dapat menjadi gerakan nyata yang membawa kebaikan bagi keluarga, BUMN, berbagai instansi, bahkan untuk Indonesia," lanjut Erick.

ADVERTISEMENT

Pada kegiatan ini, Kementerian BUMN menyampaikan inisiatif employee well-being kepada seluruh Srikandi BUMN, untuk meningkatkan kapabilitas dan kapasitas agar dapat secara optimal memimpin di BUMN. Tercatat hingga Desember 2023, jumlah pemimpin perempuan di grup BUMN tercatat mencapai 21% dari total pemimpin di BUMN.

Sementara itu, Pembina Srikandi TASPEN Diyantini Soesilowati menyatakan TASPEN terus memberikan dukungan untuk mencapai kesetaraan gender dalam kepemimpinan, sesuai dengan inisiatif Menteri BUMN yang menargetkan 25%.

"Sejalan dengan hal tersebut, TASPEN dalam penunjukan pemimpin menitikberatkan pada kapasitas dan kapabilitas SDM yang bersangkutan. Saat ini, pemimpin wanita di TASPEN meliputi kepala unit kantor pusat, kantor cabang, hingga direksi, telah mencapai 25%, di antaranya ada tiga orang direksi wanita di TASPEN. TASPEN secara profesional selalu andal dalam melayani untuk memberikan layanan optimal bagi seluruh peserta TASPEN," ujar Diyantini.

Sebagai diketahui, hingga Desember 2023, TASPEN memiliki 1.407 karyawan, dengan komposisi terdiri dari 46% pegawai perempuan dan 54% pegawai pria. Seluruh pegawai perempuan termasuk dalam Srikandi TASPEN, yang telah menginisiasi kegiatan kesetaraan perempuan, seperti WeTalk (Women Empowerment Talk), sebuah diskusi keuangan dan karier yang diadakan setiap 3 bulan sejak tahun 2021.

Diyantini menjelaskan TASPEN terus aktif menghargai peran perempuan dan menolak diskriminasi gender dalam penugasan dan penunjukan jabatan. Dalam penunjukan pemimpin, TASPEN selalu menggunakan sistem terbuka, memastikan penilaian didasarkan pada kapasitas dan kapabilitas pegawai tanpa memandang gender.

Keterbukaan tersebut terwujud melalui kehadiran tiga perempuan di posisi Direksi TASPEN yang bekerja secara sinergis dengan direksi lainnya untuk meningkatkan kualitas produk dan inovasi layanan TASPEN. Komitmen TASPEN terhadap kesetaraan gender tercermin dalam sistem kepegawaian, menciptakan lingkungan bisnis yang baik dan nyaman untuk memberikan layanan optimal kepada semua peserta TASPEN.

Diketahui, dalam mendukung pentingnya multiperan perempuan sebagai ibu maupun sebagai wanita karier, TASPEN aktif menyelenggarakan program kebugaran seperti Zumba, Pound Fit, dan Yoga khusus untuk Srikandi TASPEN. Upaya ini juga melibatkan penyediaan daycare, ruang laktasi di seluruh kantor TASPEN di Indonesia, serta penerapan cuti bersalin selama 3 bulan yang dapat diambil sebelum atau setelah melahirkan.

Seluruh upaya manajemen dalam mengakomodasi kebutuhan pegawai perempuan ini, lanjut Diyantini, diharapkan dapat berimplikasi positif terhadap kinerja dan performa karyawan perempuan TASPEN, sehingga dapat terus menghadirkan inovasi pada program dan layanan TASPEN.

Sebagai informasi, turut hadir dalam kegiatan tersebut Menteri BUMN Erick Thohir, didampingi oleh Deputi SDM dan TI Kementerian BUMN Tedi Bharata, Ketua Forum Human Capital Indonesia Alexandra Askandar, Ketua Srikandi BUMN Tina T. Kemala Intan dan Pembina Srikandi TASPEN sekaligus Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko TASPEN Diyantini Soesilowati.

Selain itu, turut hadir Direktur Keuangan TASPEN Rena Latsmi Puri, Direktur SDM dan TI TASPEN Ovita Susiana Rosya, Ketua BUMN Muda Soleh Ayubi, beserta jajaran pejabat Kementerian dan direksi BUMN.




(ega/ega)

Hide Ads