Pimpin KTT Perayaan 50 Tahun ASEAN-Jepang, Jokowi Bahas Ketahanan Pangan & Energi

Pimpin KTT Perayaan 50 Tahun ASEAN-Jepang, Jokowi Bahas Ketahanan Pangan & Energi

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Minggu, 17 Des 2023 18:30 WIB
Jokowi
Presiden Joko Widodo - Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin agenda Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan Kerjasama ASEAN-Jepang yang digelar di Tokyo, Jepang, Minggu (17/12/2023). Jokowi memaparkan sejumlah prioritas dalam kemitraan ekonomi ASEAN-Jepang.

Salah satunya adalah terkait penguatan ketahanan pangan dan energi. Di sektor pangan, Jokowi menyebut, ASEAN-Jepang harus memperkuat kolaborasi untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan melalui pengembangan teknologi ketersediaan pupuk dan penyelarasan standar komoditas pertanian.

Sementara di sektor energi, Jokowi juga menyampaikan, Jepang berperan penting dalam membantu ASEAN mempercepat transisi energi, termasuk melalui pembentukan Asia Zero Emission Center (AZEC) yang telah diumumkan Perdana Menteri (PM) Jepang, Fumio Kishida.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kerjasama ASEAN-Jepang juga dapat diarahkan untuk dorong investasi dan alih teknologi rendah karbon, termasuk pengembangan ASEAN Green Supergrid dan pemanfaatan ekonomi karbon," ujar Jokowi, dalam keterangan tertulis, Minggu (17/12/2023).

Prioritas selanjutnya adalah terkait percepatan transformasi digital. Berdasarkan data, potensi ekonomi digital ASEAN sangat besar. Diperkirakan dapat mencapai US$ 1 triliun pada tahun 2030 mendatang dan akan terakumulasi dengan Peluncuran Ekonomi Digital ASEAN (DEFA) hingga US$ 2 triliun.

ADVERTISEMENT

"Sehingga kemitraan dengan Jepang untuk up-skilling dan re-skilling SDM serta infrastruktur konektivitas digital harus jadi prioritas," imbuhnya.

Di samping itu, Jokowi juga turut menyampaikan, integrasi UMKM ke ekosistem digital juga sangat penting dalam rangka memperluas akses pasar dan memperkuat ketahanan UMKM. Ia menambahkan, ASEAN Japan Center dapat membantu memfasilitasi transformasi tersebut.

(shc/kil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads