Anies Baswedan Sebut Harga Air Minum Lebih Mahal dari BBM

Jakarta - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan mengatakan harga air minum di Indonesia lebih mahal dari bahan bakar minyak (BBM). Hal ini dikatakan saat dia mengungkapkan banyak masyarakat Indonesia belum terakses dengan fasilitas air minum yang sehat dan bersih.

Anies mengungkapkan hal tersebut dalam acara Mengupas Pikiran Capres dan Cawapres RI 2024, Minggu (24/12) lalu yang disiarkan juga dalam kanal YouTube Muhaimin Iskadar.

"Betapa banyak rakyat kita tidak punya fasilitas air minum yang sehat, yang bersih. Bapak ibu sekalian, kita semua ini bawa air minum botol. Apa itu nggak dianggap masalah? Saking itu dianggap normal, sampai kita tidak menganggap bahwa air minum kita lebih mahal dari BBM kita. Mau diteruskan ini?" ungkap Anies dikutip dari YouTube Muhaimin Iskandar, Kamis (28/12/2023).

Baca juga: Cak Imin Mau Bangun 40 Kota Baru, Dari Mana Dananya?

Fasilitas air minum ini merupakan infrastruktur mikro yang harus dibangun agar keadilan bagi masyarakat Indonesia tercapai. Untuk itu Anies berjanji jika terpilih akan membenahi infrastruktur mikro.

"Hal-hal mendasar ini ingin kita ubah. Supaya yang disebut perhatian negara pada infrastruktur, bukan infrastruktur makro yang membantu kegiatan-kegiatan komersial, tetapi infrastruktur mikro yang membuat keluarga-keluarga kita bisa hidup lebih sejahtera," jelasnya.

Meskipun Anies menilai pembangunan infrastruktur mikro tidak mudah ditunjukkan kepada masyarakat sebagai kinerja pemerintah selama lima tahun.

"Kalau infrastruktur makro gampang dipamerkan. Tetapi republik ini dibangun bukan untuk pameran, republik ini dibangun untuk memberikan kesejahteraan dan keadilan bagi semuanya," pungkasnya. (ada/ara)