Musim Libur Nataru, ASDP Layani 2,6 Juta Penumpang

Musim Libur Nataru, ASDP Layani 2,6 Juta Penumpang

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Jumat, 05 Jan 2024 13:12 WIB
ASDP Musim Libur Nataru
ASDP Musim Libur Nataru - Foto: Dok. ASDP
Jakarta -

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat 2.615.124 orang dan 646.486 unit kendaraan yang menyeberang di 10 lintasan mulai dari Senin (18/12) atau H-7 hingga Rabu (3/1) atau H + 9 pukul 20.00 WIB. Selama periode Nataru, ASDP memfokuskan pelayanan pada 10 lintasan terpantau nasional di bawah koordinasi 12 cabang di antaranya Merak - Bakauheni, Ketapang - Gilimanuk, Padangbai - Lembar, Ajibata - Ambarita, Tanjung Api-Api - Tanjung Kalian, Kayangan - Pototano, Bolok - Rote, Bajoe - Kolaka, Bitung - Ternate, dan Hunimua - Waipirit.

Jumlah yang dilayani tersebut meningkat 14% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 2.301.892 orang. Sementara, untuk kendaraan naik 16% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 555.953 unit.

Direktur Utama ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi mengatakan antusiasme masyarakat yang melakukan perjalanan dengan kapal ferry pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2024 ini cukup tinggi, bila dibandingkan realisasi tahun lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tahun ini trafik penumpang dan kendaraan mengalami kenaikan lebih dari 10% dibandingkan realisasi tahun sebelumnya. Meskipun terlihat adanya kenaikan jumlah penumpang, lalu lintas masih terpantau ramai lancar. Kepadatan yang sempat terjadi di beberapa titik pelabuhan dapat teratasi dengan baik sehingga arus penyeberangan kembali lancar," jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/1/2024).

Dalam layanan Natal dan Tahun Baru 2024 ini, ASDP mengoperasikan 57 dermaga dan 227 kapal gabungan yang terdiri dari 61 kapal milik ASDP dan 166 kapal milik swasta. Selain itu, untuk lintasan di luar pantauan nasional tetap dilakukan pemantauan secara khusus oleh masing-masing regional dan cabang ASDP yang secara berkala dilaporkan.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, pihaknya telah dilakukan berbagai persiapan sarana dan prasarana untuk mendukung kelancaran arus penyeberangan selama periode Nataru seperti peningkatan kapasitas dermaga, renovasi ruang tunggu, access bridge dermaga eksekutif menuju dermaga reguler, penataan jalur kendaraan dan lahan Bulusan, penambahan pelabuhan perbantuan Ciwandan dan Jangkar, serta penerapan radius batasan pembelian tiket Ferizy di empat pelabuhan utama.

Ira menambahkan, manajemen akan meningkatkan sosialisasi secara massif terkait penerapan radius pembatasan pembelian tiket Ferizy sehingga masyarakat dapat lebih mempersiapkan perjalanan sejak jauh hari sebelumnya. Apalagi dalam kurun waktu kurang dari dua bulan, ASDP akan kembali melayani Angkutan Lebaran 2024.

"Hal-hal yang dirasa masih kurang saat Nataru 2023/2024 ini akan menjadi evaluasi dan kami jadikan bahan untuk mempersiapkan perhelatan Angkutan Lebaran 2024 yang akan datang agar lebih baik dari tahun sebelumnya," tuturnya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan lonjakan pergerakan masyarakat di masa libur Nataru dapat diantisipasi dan berjalan dengan selamat, aman, nyaman dan lancar. Hal ini tercapai berkat koordinasi dan kolaborasi yang baik dari seluruh unsur terkait baik dari Kementerian/Lembaga, operator transportasi dan jalan tol, media massa dan masyarakat.

"Dengan adanya lonjakan pergerakan, berarti kita harus merencanakan dan juga mengeksekusi dengan baik untuk mengurai kepadatan pergerakan di satu waktu tertentu. Alhamdulillah kita dapat melaksanakannya dengan baik, tentunya tidak lepas dari kerja sama kita semua," ujar Budi Karya.

(acd/kil)

Hide Ads