PNS Bisa Naik Pangkat Cepat Asal Mau Ditempatkan di Daerah Tertinggal-Terluar

PNS Bisa Naik Pangkat Cepat Asal Mau Ditempatkan di Daerah Tertinggal-Terluar

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Jumat, 05 Jan 2024 16:14 WIB
Hari ini para PNS Pemprov DKI Jakarta mulai beraktivitas normal. Tingkat absensi pada hari pertama masuk kerja hadir 100 persen.
Ilustrasi/Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Azwar Anas mengatakan banyak formasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tidak terisi di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar atau 3T. Pada 2023 ada lebih 100 ribu formasi di 3T yang tidak terisi.

Supaya hal ini tidak lagi terjadi, di tahun 2024 ini, pemerintah bakal memberikan insentif khusus bagi masyarakat yang mau jadi PNS di daerah 3T.

"Banyak formasi kosong yang tidak terisi di tahun 2023. Jadi kemarin ada formasi kosong Lebih dari 100 ribu untuk formasi di 3T. Nah, oleh karena itu maka pemerintah mulai tahun 2024 akan memberikan insentif khusus agar formasi ini terisi," sebut Azwar Anas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (5/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Insentif khusus yang dimaksud adalah bagi PNS di wilayah 3T bakal diberikan kenaikan pangkat yang lebih cepat dibandingkan PNS di daerah lain. Kemudian, ada juga insentif berupa waktu cuti yang lebih panjang dan fleksibel.

"Ya, insentif khusus ini sedang dirumuskan di dalam PP yang dalam tiga bulan ini akan selesai salah satunya adalah kenaikan golongan atau pangkat lebih cepat dibanding mereka yang mengabdi di perkotaan, kemudian insentif berupa waktu untuk cuti dan seterusnya," papar Azwar Anas.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, selama ini yang menjadi masalah bukan kekurangan PNS, namun tidak terdistribusinya ke daerah. Terlalu banyak PNS yang menumpuk di kota-kota besar saja.

Seringkali juga ditemui banyak masyarakat yang diterima sebagai CPNS saat sudah diangkat menjadi PNS tepat meminta pindah lokasi ke pusat ataupun kota-kota besar.

"Banyak sekali setelah pengumuman, rekrutmen terjadi mereka ditempatkan di lokasi daerah tertentu tapi tidak lama kemudian mereka minta pindah ke kota," kata Azwar Anas.

(hal/ara)

Hide Ads