Kubu Prabowo-Gibran & Ganjar-Mahfud Beberkan Janji Manis buat UMKM

Kubu Prabowo-Gibran & Ganjar-Mahfud Beberkan Janji Manis buat UMKM

Retno Ayuningrum - detikFinance
Jumat, 05 Jan 2024 21:06 WIB
Momen Saling Menanggapi 3 Paslon Capres di Debat Perdana
Ilustrasi.Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin dekat. Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden pun berlomba-lomba adu gagasan agar menarik perhatian rakyat, termasuk pelaku usaha.

Contohnya program pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran berjanji memberikan insentif pajak bagi pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) yang baru memulai usahanya, jika terpilih nanti.

Hal ini disampaikan oleh Jubir Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Puteri Komarudin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Putri menyebut insentif pajak itu berupa pembebasan pajak penghasilan (PPn) dalam kurun waktu tiga tahun pertama usaha baru pelaku UMKM. Hal ini dilakukan agar UMKM dapat mengelola siklus keuangan.

"Untuk UMKM, kami akan memberikan insentif perpajakan, yaitu tiga tahun bebas pajak. Supaya UMKM yang baru ini bisa mengatur dan mengelola dulu siklus keuangannya (cash flow) dulu, setelah itu baru dikenakan pajak," kata Puteri dalam diskusi "Arah Kebijakan Perpajakan Prabowo-Gibran terhadap Pengusaha Muda" di Fanta Headquarters atau Fanta HQ, Jakarta, dikutip dari Antara, Jumat (5/1/2024).

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan program insentif tersebut menjad bentuk keadilan pajak bagi masyarakat sekaligus mendorong pengusaha di Indonesia semakin bertumbuh.

Sementara itu, program pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud Md akan menurunkan suku bunga kredit usaha rakyat (KUR) jika menang dalam kontestasi Pilpres 2024.

Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid mengatakan kecilnya suku bunga ini akan meringankan pelaku usaha UMKM sehingga bisa naik kelas.

"Saat Ganjar menjabat menjadi Gubernur Jawa Tengah sudah melakukan untuk menurunkan suku bunga KUR dan terbukti UMKM disana dapat naik kelas. Maka, beliau akan melakukan hal serupa secara nasional," kata Arsjad dikutip dari Antara, Jumat (5/1).

Arsjad mengatakan dengan banyaknya UMKM yang naik kelas, maka semakin banyak lapangan pekerjaan tercipta.

Apalagi UMKM menjadi pondasi ekonomi Indonesia. Untuk itu, dia menilai pondasinya harus kuat dengan dimudahkan pemodalannya.

"Jadi hal ini yang memang harus dilakukan untuk mengembangkan UMKM. Dan memang hal ini merupakan bagian dari program oleh pasangan Ganjar-Mahfud," jelas Arsjad.

(hns/hns)

Hide Ads