.webp)
Belakangan ini banyak lowongan kerja memberi syarat batasan usia maksimal 24-25 tahun, hal ini menimbulkan pro-kontra di masyarakat. Lantas mengapa banyak perusahaan memberikan kriteria tersebut?
Wakil Ketua Umum Bidang Vokasi dan Sertifikasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Adi Mahfudz Wuhadji mengatakan masalah batasan usia ini tergantung dari karakteristik industrinya, misalnya di manufaktur akan lebih banyak dibatasi usia karena dilihat dari stamina fisiknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini akan berhubungan dan produktivitas pada pekerjaannya. Lain halnya dengan di bidang perkantoran dan pendidikan adapun batasan usianya lebih tinggi.
"Semua pekerjaan kok dibatasi usianya? Karena di situ juga pasti berpengaruh pada tipe kejenuhan, daya kreativitas, daya pembelajaran yang akhirnya semua itu akan berimbas pada produktivitas kerja sendiri. Seyogyanya memang tidak perlu ada batasan," kata Adi kepada detikcom, Kamis (11/1/2024).
Adi menilai batasan usia tersebut bukanlah suatu diskriminasi. Menurutnya, suatu perusahaan membuat kebijakan batasan usia tentunya ada dasar-dasar pertimbangan, seperti daya tahan fisik, produktivitas, kreativitas, hingga daya pembelajaran.
"Jika perspektif itu dibangun lagi sehingga timbul persepsi diskriminasi, saya kira tidak demikian. Tergantung dari kebijakan suatu negara tersebut. Makanya semua batasan usia itu tergantung dari karakteristik usaha masing-masing. Contoh usaha dalam dunia konstruksi di lapangan itu pasti perlu ketahanan fisik yang prima, sangat tidak mungkin usia tidak prima bekerja di lapangan," jelasnya.
Sementara itu, Konsultan Sumber Daya Manusia (SDM) Audi Lumbantoruan menilai sebenarnya tidak semua posisi pekerjaan memberikan kriteria batasan usia. Hal tersebut harus dilihat kembali pada tugas, tanggung jawab, serta hasil pekerjaannya. Biasanya, yang memberikan batasan usia karena beberapa pertimbangan.
"Yang paling mendasar adalah pertimbangan stamina dan pertimbangan mengenai kemampuan perusahaan membayar kandidatnya nanti yang akan diberikan kesempatan bekerja di perusahaan," kata Audi.
Lebih lanjut, dia menjelaskan penentuan batasan usia menjadi salah satu cara perusahaan membangun citra agar lebih baik, baik dari segi produk maupun jasa yang ditawarkan, misalnya pada bidang pelayanan jasa dan retail. Menurutnya, kedua perusahaan yang berkecimpung di bidang tersebut pasti lebih membutuhkan pekerja yang lebih muda.
Apalagi yang berhubungan dengan pelanggan. Sebab, dia bilang pelanggan akan lebih nyaman dan senang dengan pekerja di posisi-posisi tertentu yang lebih muda. Di sisi lain, biasanya anak muda lebih mudah menjalin hubungan dengan perusahaan.
"Tapi bukan berarti yang di atas usia itu tidak menarik loh, ya. Semakin bertambah usia malah kadang-kadang dipertimbangkan buat penumpang di kelas bisnis atau first class yang mungkin pertimbangannya mereka lebih berpengalaman jam terbangnya," lanjutnya.
