Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengungkapkan alasan adanya program memberi makanan bergizi secara gratis. Prabowo menilai banyak sekali penghasilan orang Indonesia yang masih Rp 1 juta per bulan.
Hal ini disampaikan Prabowo dalam debat kelima pemilihan presiden (Pilpres) 2024 tadi malam. Menurutnya, apabila tidak dibantu dalam pemberian gizi, tentunya akan berat untuk orang yang berpenghasilan Rp 1 juta/bulan. Dengan memberi bantuan makanan bergizi itu, Prabowo mengatakan dapat juga mengentaskan kemiskinan.
"Jadi, kita harus intervensi kita harus bantuan makan. Ini mengurangi kemiskinan karena banyak sekali rakyat kita penghasilannya Rp 1 juta sebulan. Jadi, kalau tidak dibantu makan, anak-anaknya sangat berat sekali," katanya dalam debat kelima pemilihan presiden (Pilpres) di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain diberikan kepada anak-anak, program memberi makan bergizi ini juga akan diberikan kepada ibu yang sedang hamil. Hal ini juga menjadi caranya untuk mengatasi stunting di Indonesia.
Prabowo bilang banyak anak-anak Indonesia yang berusia 10 tahun, tumbuh kembang tubuhnya seperti anak 4 tahun. Hal ini disampaikannya ketika Prabowo bertanya kepada calon presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo soal programnya tersebut.
"Jadi kita kita program saya kita beri makan ibu yang sedang hamil kita beri bantuan gizi ibu yang sedang hamil karena dia mengandung 9 bulan. Stunting itu kurang gizi karena kurang gizi dia stunting. Itu terjadi di seluruh bagian di Indonesia," jelasnya.
(kil/kil)