Soal Pengganti Ahok di Pertamina, Wamen BUMN Jawab Begini

Soal Pengganti Ahok di Pertamina, Wamen BUMN Jawab Begini

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Rabu, 07 Feb 2024 12:59 WIB
PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) membidik pangsa pasar data center domestik sebesar 40%, sekaligus menjadi pemain utama bisnis data center regional Asean, menyusul peresmian pembangunan (groundbreaking) proyek data center Telkom senilai US$ 198 juta di Batam, Rabu (21/12/2022). 

Kini, Telkom menguasai sekitar 30% pangsa pasar data center di dalam negeri.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo - Foto: Rachman_punyaFOTO
Jakarta - Mundurnya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina (Persero) menyebabkan adanya kekosongan posisi di jajaran petinggi Pertamina. Lalu, apakah sudah ada penggantinya?

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, saat ini pihaknya belum menemukan pengganti untuk menempati posisi Ahok. Adapun Ahok sendiri mengumumkan dirinya mundur dari posisi tersebut per 2 Februari kemarin melalui akun Instagram pribadinya.

"Belum, belum, lagi belum dipikirin," jawab Tiko singkat, saat ditanya perihal pengganti Ahok, saat ditemui di Kantor Kemenko Marves, Jakarta Pusat, Rabu (7/2/2024).

Sebelumnya, mundurnya Ahok dari posisi itu ditanggapi langsung Menteri BUMN, Erick Thohir. Erick mengaku sudah dihubungi oleh Ahok terkait keputusannya itu.

Ia menilai langkah Ahok adalah bagian dari demokrasi. Adapun alasan mundurnya Ahok, kata Erick, adalah karena mendukung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud Md pada pilpres mendatang.

"Ya Pak Ahok kontak saya bahwa beliau ingin bergabung ke tentu Ganjar-Mahfud itu pilihan. Kan kita negara demokrasi," katanya saat ditemui di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024).

Erick mengaku belum mengantongi nama calon pengganti Ahok di Pertamina. Tapi ia menyebut bakal memilih yang terbaik.

"Belum (ada pengganti), kan baru kemarin. Nanti kita cari yang baik," singkatnya.

Ia menyatakan pilihan Ahok sama dengan keputusan Mahfud Md yang mengundurkan diri sebagai Menko Polhukam. Tapi Erick sendiri mengaku berkomitmen untuk tetap bekerja dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Sama ketika Pak Mahfud Sendiri memutuskan untuk mundur, ya itu pilihan. Tapi kalau saya tetap bekerja untuk Pak Jokowi, saya bekerja sesuai tupoksi saya," tuturnya. (shc/kil)


Hide Ads