Netflix Larang Pelanggannya Bayar Lewat App Store, Ini Alasannya

Netflix Larang Pelanggannya Bayar Lewat App Store, Ini Alasannya

Amalia Putri - detikFinance
Rabu, 28 Feb 2024 14:34 WIB
Netflix
Foto: Unsplash/Sayan Ghosh
Jakarta -

Pelanggan Netflix diminta untuk tidak membayar langganan akun lewat App Store jika tak ingin kehilangan akses ke akun Netflix-nya. Hal tersebut dikarenakan metode pembayaran melalui Apple sudah tidak tersedia lagi di Netflix.

Dilansir dari CNN Business, Selasa (27/02/2024), juru bicara Netflix mengatakan pelanggan Netflix yang membayar lewat Apple akan segera diminta untuk mengubah metode pembayaran mereka.

Jika metode pembayaran baru belum ditambahkan pada tanggal perpanjangan langganan Netflix, maka pelanggan tidak akan bisa menggunakan akun Netflix mereka sampai metode pembayaran baru ditambahkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perubahan kebijakan ini akan mempengaruhi pelanggan yang membeli paket dasar Netflix, di semua negara termasuk Amerika Serikat dan Kanada.

Sejak tahun 2018, Netflix menerima pembayaran lewat App Store Apple untuk pelanggan baru maupun pelanggan lama (yang sudah berlangganan sebelumnya). Namun, lewat kebijakan barunya ini berarti pelanggan lama yang menggunakan metode pembayaran melalui Apple perlu melakukan perubahan agar dapat mengakses akun mereka lagi.

ADVERTISEMENT

Perubahan ini terjadi ketika Apple menghadapi penolakan dari aplikasi-aplikasi di App Store karena mengambil potongan sebesar 30% dari semua pembelian dalam aplikasi. Namun, dalam beberapa situasi ada potongan lebih rendah yaitu sebesar 15%.

Sebelumnya, Apple telah melarang sejumlah aplikasi yang tidak menginginkan adanya potongan 30% dengan menerima pembayaran di luar sistem pembayaran Apple. Namun, pada tahun 2021 lalu, Apple memberikan keringanan untuk Netflix dan perusahaan streaming lainnya, seperti Spotify, dengan mengizinkan aplikasi tersebut untuk mengarahkan pelanggan ke situs web mereka sendiri untuk melakukan pembayaran dan menghindari biaya yang dikenakan oleh Apple.

Biaya potongan 30% dalam pembelian aplikasi di Apple telah menyulut kemarahan sejumlah pengembang aplikasi. Bulan lalu, Apple terpuruk atas putusan Mahkamah Agung AS yang menetapkan perintah melarang Apple melakukan intervensi ketika pengembang aplikasi memasukkan fitur pembayaran lain selain dari pembayaran lewat App Store Apple.

Keputusan tersebut terkait dengan gugatan yang dilayangkan oleh Epic Games terhadap Apple pada tahun 2020. Perusahaan tersebut menuduh Apple melakukan pelanggaran atas praktik pengumpulan biaya dalam pembelian aplikasi.

(fdl/fdl)

Hide Ads