Akui Harga Komoditas Naik Saat Ramadan, Jokowi: Tapi Nggak Banyak

Akui Harga Komoditas Naik Saat Ramadan, Jokowi: Tapi Nggak Banyak

Ilyas Fadilah - detikFinance
Kamis, 21 Mar 2024 14:38 WIB
Jokowi usai cek harga beras di Pasar Mempawah
Presiden Joko Widodo - Foto: Dok. Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui adanya kenaikan harga sejumlah komoditas saat bulan Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri. Namun Jokowi mengklaim kenaikan harga tersebut tidak terjadi di banyak komoditas.

"Ya ini masuk bulan Ramadan, akan masuk ke Lebaran, jadi harga-harga memang ada satu dua tiga yang naik, tapi saya lihat nggak banyak," kata Jokowi dalam kunjungannya ke Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (21/3/2024).

Menurutnya, pasokan beras di Kabupaten Sekadau juga tidak ada masalah. Beras medium tersedia di harga Rp 13.000 per kilogram, dan Rp 10.800 untuk jenis SPHP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Contohnya saya lihat tadi beras harganya medium di Rp 13.000, kemudian stok untuk yang SPHP yang harganya Rp 10.800 juga stoknya banyak, saya kira nggak ada masalah," tambahnya.

Untuk bawang putih harganya di level Rp 40.000 per kilogram, sementara bawang merah Rp 30.000 per kilogram. Adapun komoditas yang harganya naik adalah telur.

ADVERTISEMENT

"Bawang putih harganya Rp 40 ribu, bawang merah Rp 30 ribu, saya kira sama seperti yang ada di Jawa. Yang agak naik dibanding di Jawa itu telur, itu aja," sebut Jokowi.

Untuk harga daging ayam berada di kisaran Rp 45.000 sampai Rp 48.000. Menurutnya harga tersebut sedikit di atas harga yang ada di Jawa, karena membutuhkan ongkos transportasi.

(ily/kil)

Hide Ads