Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan akan melakukan blokir NIK bagi pendaftar program mudik gratis yang tidak melakukan validasi ulang. Hal ini dikarenakan masih banyak masyarakat Indonesia yang mendaftar mudik gratis di beberapa penyelenggara mudik gratis.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Amirulloh mengatakan masyarakat yang mendaftar lebih dari satu penyelenggara mudik gratis ini menjadi sebuah kebiasaan masyarakat Indonesia. Hal ini tentunya membuat banyaknya kursi moda transportasi yang kosong.
"Karena mudik gratis ini, ada satu kebiasaan masyarakat yang tidak bagus karena mereka mendaftar di seluruh penyelenggara mudik gratis. Karena tahun ini sudah ada verifikasi kalau dapat dan tidak dipakai maka akan diblacklist, NIK-nya akan kami kunci, kalau ada mudik gratis lagi dia tidak bisa lagi mendapatkan kesempatan," katanya dalam acara Media Briefing Angkutan Mudik Gratis 2024, Jakarta, Jumat (22/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, dia menyebut sebanyak 1.500 kursi bus kosong pada tahun lalu. Dia bilang ini menjadi salah satu akibat banyaknya masyarakat yang mendaftar mudik gratis di lebih dari satu penyelenggara.
Di sisi lain, hal ini juga membuat tingkat kepercayaan masyarakat kepada Kemenhub menurun. Dia bilang masyarakat yang tidak mendapatkan mudik gratis seolah-olah menyalahkan pemerintah. Padahal pihaknya telah melakukan program ini secara online dan transparan.
"Yang jadi masalah kami yang tidak kebagian ini menyalahkan seolah yg dilakukan pemerintah tidak benar. Kita sudah transparan mungkin mudik gratis, yang diselenggarakan secara online. Nah ini mereka tidak terima," jelasnya.
Untuk itu, dia mengimbau agar masyarakat untuk tetap mendaftar pada satu penyelenggara saja. Dengan begitu, masyarakat lain juga mempunyai kesempatan. Apalagi tahun ini diprediksi akan ada lonjakan arus mudik.
"Tolong satu aja daftarnya kalau sudah dapat, ya nggak usah daftar yang lain. Menurut kami mentang-mentang gratis semua dicoba. Akibatnya pelaksanaannya ada beberapa bis yang kosong kan sia-sia. Tahun lalu ada 1500 yang tidak termanfaatkan kan sia-sia," imbuhnya.
(kil/kil)