Makin Produktif Berkat Kredit Cepat (KECE) BRI
Partini mengungkapkan dirinya merasakan manfaat dukungan pendanaan dari BRI. Melalui hal ini, ia dapat memiliki usaha yang lebih besar seperti sekarang ini. Partini mendapatkan pendanaan dari program KECE BRI sebesar Rp 5 juta yang dimanfaatkan untuk menambah modal guna memajukan usaha perkebunan pepayanya.
"Awal dapat pinjaman itu hanya Rp5 juta, tapi kemarin saya baru ambil lagi sudah bisa dapat Rp 7 juta," urainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, program KECE dari BRI tidak hanya sebatas pada penyaluran dana. Dalam program ini juga terdapat pelatihan yang diberikan oleh mantri BRI sehingga bisa lebih produktif.
"Sebelumnya, saya hanya jual pepaya saja, barangnya ambil dari petani. Sekarang saya punya perkebunannya di beberapa lokasi. Bahkan saya juga jual bibit, jadi para petani yang beli bibit ke saya sekarang," ucap Partini.
Partini menyampaikan dirinya bukan hanya diberikan pemahaman tentang bagaimana mengelola bisnis yang inovatif, akan tetapi juga diedukasi mengenai pembayaran digital. Menurutnya, hal tersebut sangat membantu di era digitalisasi seperti sekarang ini.
"Dulu itu saya tidak tahu bagaimana cara mengecek transferan yang sudah masuk, tapi semenjak dapat pinjaman dari KECE ini, saya bisa lihat langsung kalau transferan sudah masuk. Saya cukup lihat dari hape saja," tambahnya.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan perseroan akan terus mendorong pemberdayaan segmen Ultra Mikro. Hal ini merupakan upaya perseroan sebagai upaya akselerasi ekonomi Indonesia secara optimal.
"Terbukanya akses pembiayaan bagi usaha UMi akan memberikan fleksibilitas dan daya adaptasi yang baik bagi pengembangan usaha. Di samping itu, mendekatkan jangkauan inklusi keuangan pada kelompok ini dapat membuka ruang tumbuh usaha menjadi lebih luas sehingga saving capacity pun ikut meningkat," pungkas Supari.
Simak Video "129 Tahun BRI Mewujudkan Inovasi dan Pelayanan Prima untuk Indonesia"
[Gambas:Video 20detik]
(prf/ega)