Jokowi Ungkap Banyak Negara Takut Harga Minyak Naik dan Suku Bunga Tinggi

Jokowi Ungkap Banyak Negara Takut Harga Minyak Naik dan Suku Bunga Tinggi

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 06 Mei 2024 11:54 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Musrenbangnas 2024, di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Senin (6/5/2024).
Presiden Joko Widodo (Jokowi)/Foto: Dok. YouTube Bappenas
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan ada tiga hal yang membuat banyak negara ketakutan saat ini. Iklim ekonomi global menurutnya memang sedang penuh tantangan.

Hal pertama yang ditakutkan banyak negara adalah kenaikan harga minyak dunia. Hal ini bisa terjadi karena situasi geopolitik dunia yang memanas, khususnya karena perang yang berkecamuk di timur tengah dan Eropa.

Hampir semua yang terlibat perang merupakan negara penghasil minyak bumi. Sedikit konflik bisa memicu kenaikan harga minyak dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masalah kedua adalah suku bunga bank sentral di negara-negara maju, khususnya di Amerika Serikat (AS). Bila suku bunga masih terus di level yang tinggi beban fiskal banyak negara akan sangat besar.

"Kedua masalah bunga pinjaman, semua pada takut masalah itu, karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja beban fiskal itu akan sangat, sangat besar," beber Jokowi dalam pidatonya pada acara Musrenbangnas 2024, di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Senin (6/5/2024).

ADVERTISEMENT

Sayangnya satu hal lagi tidak disebutkan olehnya dalam pidato tersebut. Hanya harga minyak dan suku bunga yang disebut Jokowi.

Dia menitipkan agar semua pihak yang mengurus anggaran pemerintah untuk berhati-hati mengelola setiap anggaran.

"Sekali lagi oleh sebab itu kita harus betul-betul hati-hati kelola setiap rupiah anggaran yang kita miliki," pungkas Jokowi.

Lihat juga Video: Jokowi Ingatkan Pemda: Jangan Anggaran Dipakai Kebanyakan Rapat dan Studi Banding

[Gambas:Video 20detik]




(hal/ara)

Hide Ads