Menteri KP Rayu BUMN China Investasi Budidaya Benur di RI

Menteri KP Rayu BUMN China Investasi Budidaya Benur di RI

Aulia Damayanti - detikFinance
Selasa, 11 Jun 2024 14:03 WIB
Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono (Foto: detikcom/Shafira Cendra Arini)
Jakarta -

Menteri Kelautan dan Perikanan (Menteri KP) Sakti Wahyu Trenggono tengah melakukan penjajakan untuk mengajak salah satu BUMN China berinvestasi budidaya benih lobster atau benur di Indonesia.

"Ada salah satu perusahaan BUMN China yang 98% adalah sebagai penampung budidaya (benur) di Vietnam. Itu yang kita coba tarik di sini, investasi di sini. Mereka sudah survei di Wilayah Kepri (Kepulauan Riau)," kata Trenggono, dalam rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI, Selasa (11/6/2024).

Trenggono menyebut omzet perusahaan itu menjadi penampung budidaya di Vietnam saja mencapai Rp 2.400 triliun setahunnya. Oleh sebab itu pemerintah Indonesia tertarik mengajak perusahaan tersebut untuk masuk investasi di Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Omzet mereka itu satu tahun Rp 2.400 triliun kalau dirupiahkan," ujar Trenggono.

Trenggono menjelaskan mengajak negara-negara yang sukses membudidaya benur itu menjadi cara pihaknya untuk mengurangi penyelundupan benur.

ADVERTISEMENT

"Artinya penyelundupan benih lobsternya harus berkurang, harus bisa dicegah. Kalau saya sih menginginkan benar benar setop, tetapi kan faktanya nggak bisa. Luasan Indonesia kaya gini dengan anggaran pengawasan tidak memadai," ujar dia ditemui usai rapat.

(ada/das)

Hide Ads