.webp)
Belasan ribu kurir mitra kurir kontrak Amazon mengajukan gugatan arbitrase kepada perusahaan. Ada sekitar 15 ribu kurir yang yang menuntut perusahaan untuk membayarkan uang lembur, penggantian biaya jarak tempuh dan uang pulsa.
Dikutip dari CNN pada Rabu (12/6/2024) kuasa hukum kasus tersebut Steven Tindall menjelaskan ada sekitar 450 tuntutan yang diajukan ke American Arbitration Association. Para kurir dari daerah California, Massachusetts dan Illionis ini mengajukan klaim karena undang-undang tentang kesalahan klasifikasi karyawan sangat jelas di negara bagian tersebut.
Tindall mengatakan Amazon hanya membayar pengemudi untuk sebuah waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Jika pengemudi Flex mengaktifkan tiga jam di aplikasi, mereka hanya dibayar untuk tiga jam, meskipun pengiriman sebetulnya membutuhkan waktu lebih lama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga mengatakan para pekerja juga hanya bisa mengajukan gugatan arbitrase independen, padahal seharusnya bisa mengajukan gugatan class action. Namun, pengemudi harus menandatangani perjanjian yang melarang class action.
"Sayangnya, arbitrase membatasi upaya pengemudi untuk mencapai keadilan. Jadi, kami tidak punya banyak pilihan selain mengajukan hampir 16,000 gugatan arbitrase individu sekaligus," kata Tindall.
Lihat juga Video: Saham Nvidia Melonjak 16,4%, Lampaui Amazon-Alphabet
