Top! Brand Lokal Ini Bisa Bersaing di Pasar Global

Top! Brand Lokal Ini Bisa Bersaing di Pasar Global

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Kamis, 13 Jun 2024 13:22 WIB
Brand Lokal
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta -

Penggunaan sistem teknologi dan informasi memberikan kemudahan dalam beraktivitas dan meningkatkan efektivitas sumber daya, tak terkecuali dalam sektor bisnis yang akan meningkatkan efisiensi dan profitabilitas serta memperkuat daya saing perusahaan.

Tenggunaan alat teknologi dan informasi yang mempunyai kapasitas artificial intelligence atau AI semakin marak digunakan di setiap perusahaan maupun instansi dan lembaga pemerintahan untuk memudahkan operasionalnya.

Menurut analisis dari The Business Research Company, nilai pasar elektronik global yang sempat menurun pada tahun 2017 menjadi kembali berkembang pesat karena adanya AI hingga mencapai lebih dari Rp. 21 Triliun di tahun 2023 dan lebih dari Rp 23 Triliun pada tahun 2024, dengan nilai tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) mencapai 7,4%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan hasil penjualan, 70% dari total penjualan disumbang oleh sektor peralatan elektronik domestik dengan produk-produk seperti teknologi rumah pintar, sistem audio, TV, dan gadget.

Selanjutnya disusul oleh sektor komersial sebesar 20% yang melayani lingkungan bisnis non-industri, dan 10% oleh sektor industri dengan produk-produk yang berfokus pada peralatan penunjang proses manufaktur.

ADVERTISEMENT

Negara-negara di Asia-Pasifik merupakan negara dengan perkembangan pasar elektronik terbesar kedua setelah Amerika Utara. Tak heran jika perkembangan pasar elektronik begitu dinamis di negara-negara Asia-Pasifik. Dinamisasi tersebut didukung dengan pesatnya perkembangan inovasi dan investasi di bidang teknologi yang dilakukan baik oleh pemerintah maupun pelaku ekonomi.

CommunicAsia 2024; Industry Information and Communication Technology (ICT) festival terbesar se Asia, merupakan rangkaian acara dari "Asia Tech x Singapore" yang diselenggarakan oleh Infocomm Media Development Authority (IMDA) dan Informa Tech di Singapura pada tanggal 29-31 Mei 2024.

Salah satu perusahaan yang menjadi wakil Indonesia dalam pameran tersebut adalah PT Onesia Nusantara Evolusioner yang lebih dikenal dengan brand dalam negeri Onesia. Dalam kesempatan tersebut, Onesia mengenalkan produk-produk elektronik dalam negeri yang memiliki kualitas tidak kalah dengan produk elektronik buatan negara-negara maju di dunia pada kanca Internasional.

Tidak lupa juga mengenalkan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP), produk unggulan Onesia yang ditampilkan dalam CommunicAsia 2024 contohnya berupa Onesia CCTV dengan nilai TKDN+BMP 51.5% dan Onesia Notebook dengan nilai TKDN+BMP 45%.

Onesia juga turut mengembangkan teknologi AI yang dewasa ini mendapatkan panggung di kanca internasional. Hal ini karena pemanfaatan teknologi ini yang sangat beraneka macam dan menyentuh hampir seluruh sektor bisnis bahkan aspek kehidupan manusia dalam kesehariannya. Inovasi yang dilakukan oleh Onesia dalam bentuk produk Body Camera juga turut diperkenalkan dalam CommunicAsia 2024.

"Saat ini kami sedang mengembangkan teknologi VMS dalam produk Onesia yang memungkinkan setiap orang menggunakan fungsi AI tanpa perlu mengganti perangkat kamera dan memahami bahasa pemrograman. Bahkan teknologi yang kami kembangkan tersebut mampu untuk mendeteksi spesifik objek tertentu atau penggunaan unik lainnya," jelas Direktur Onesia Dhany Riyanto.

Kala banyaknya keterbatasan pasar dalam negeri: minimnya anggaran, kapasitas sumber daya manusia yang minim, inkompatibilitas antar perangkat maupun terhadap sistem, tentunya menjadi sebuah tantangan yang unik di kala sistem harus terus diperbaharui menyesuaikan teknologi yang terus berkembang pesat.

Onesia hadir dengan VMS yang tidak hanya mampu untuk menghubungkan lebih dari 90% perangkat kamera dari berbagai merek, namun juga menyediakan berbagai momen yang tertangkap kamera kedalam rangkaian proses secara otomatis.

Inovasi yang dilakukan Onesia tersebut menarik perhatian bagi Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia yang turut hadir dalam CommunicAsia 2024.

"Saya baru tahu kalau produk Indonesia mampu menghadirkan keunggulan fitur menggunakan AI seperti produk dari luar ya, tentunya ini merupakan inovasi yang sangat luar biasa karena pastinya fitur ini akan sangat dibutuhkan kedepannya" ujar Sandiaga.

Halaman 2 dari 2
(fdl/fdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads