Beras OP Ludes Dalam 2 Jam

Yogyakarta - Beras Operasi Pasar (OP) yang dijual di sejumlah pasar di Yogyakarta laris manis. Dalam waktu sekejap, sekitar 6 ton beras OP yang dijual oleh Bulog DIY langsung ludes.Operasi pasar beras yang digelas Rabu (14/2/2007) antara lain dilakukan di Pasar Beringharjo, Pasar Karangwaru Kecamatan Tegalrejo, Pasar Kotagede dan Pasar Kranggan. Beras OP yang dijual dipasaran dengan harga Rp 3.700/kg adalah jenis IR 64 kualitas III yang hampir sama dengan jatah beras rakyat miskin (raskin) yang disalurkan pemerintah.Saat mobil pick up yang digunakan Bulog DIY mengangkut puluhan karung beras itu tiba di pasar, puluhan warga langsung mengerubuti petugas untuk membeli. Meski tidak dilakukan sistem pembelian menggunakan kupon, warga dengan tertib antre. Petugas langsung melayani pembeli sesuai permintaan dan langsung ditimbang diatas mobil di dekat tumpukan beras. Setiap warga hanya diperbolehkan maksimal membeli sebanyak 40 kilogram. Tidak kurang dari 2 jam, beras sebanyak 5 ton habis terjual. Saat dilakukan OP beras oleh Bulog DIY, beberapa orang petugas dari Disperindagkop DIY ikut melakukan pemantauan di sejumlah pasar khususnya di Kota Yogyakarta. Sedang di beberapa sentra beras di Sleman dan Bantul belum dilakukan OP beras.Bila di pasar-pasar dan sekitar pemukiman warga ditemukan kelangkaan beras, mobil beras OP langsung diterjunkan untuk menjual beras dengan harga murah. Rata-rata di setiap pasar yang dilakukan OP dijual beras lebih kurang 1,5 ton. Untuk empat pasar sudah ada 6 ton beras OP dijual setiap harinya.Menurut salah seorang warga, Ny Suhartinah (50) adanya beras OP ini sangat membantu warga karena harga beras sejak dua minggu terakhir ini terus mengalami kenaikan. Beras itu tidak akan dijual lagi ke tetangga sekitar tapi untuk kebutuhan keluarga. Harga beras kelas medium semula Rp 5.000/kg, saat ini mencapai Rp 6.000/kg untuk beras C4.Dia mengatakan, uang Rp 50.000 sekarang tak cukup untuk membeli beras 10 kg. Namun kalau harus membeli 5 kg setiap minggu justru akan merepotkan sendiri. Beras sebanyak 10 kg akan habis untuk kebutuhan makan selama 12-an hari untuk lima orang anggota keluarga. "Sangat terasa kalau beras terus naik harganya. Uang 100 ribu sudah tak cukup untuk beli beras sebulan," katanya. (bgs/qom)