Sudaryono kini telah resmi menjabat sebagai Wakil Menteri Pertanian (Wamentan). Hal ini ditandai dengan rampungnya Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari Wamentan sebelumnya, Harvick Hasnul Qolbi.
Prosesi serah terima jabatan ini dilangsungkan di Kantor Kementerian Pertanian (Kementan) di Ragunan, Jakarta Selatan, jumat (19/7/2024). Agenda ini juga disaksikan langsung oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Dalam sambutannya, Amran menyampaikan bahwa tugas di Kementan tidak lah mudah. Hal ini terutama karena Kementan mempunyai peran penting dalam menjamin ketersediaan pangan nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di sini harus minum pil sabar. Harga naik, konsumen marah. Harga turun petani yang marah. Harga sedang-sedang, pengusaha marah. Tidak ada ruang kita tidak dimarahi oleh Rakyat Indonesia dan jawabnya adalah Sabar. Pil sabar kita minum tiap hari," kata Amran.
Amran mengatakan, Kementan ke depannya akan lebih fokus kepada proses transisi dari pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke pemerintahan Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto. Dalam hal ini, di masa mendatang banyak gagasan-gagasan besar terkait swasembada pangan.
Gagasan tersebut mulai dari makan bergizi gratis (MBG), biofuel, CPO, hingga swasembada pertanian itu sendiri. Usai pelaksanaan sertijab ini, Amran mengajak Sudaryono berdiskusi lebih lanjut tentang arah keberlanjutan Kementan.
"Setiap presiden pasti ada focus, gagasan besar beliau (Prabowo). Nanti Pak Sudaryono, kita diskusi fokus persiapkan dengan baik pada tanggal 20 Oktober running. Sekarang kita sudah persiapkan 10 bulan, Sebagian sudah jalan," pungkasnya.
(shc/rrd)