Franchise Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Kerjanya

ilham fikriansyah - detikFinance
Selasa, 30 Jul 2024 17:15 WIB
Ilustrasi franchise atau waralaba. Foto: Getty Images/iStockphoto/eakrin rasadonyindee
Jakarta -

Franchise adalah salah satu jenis bisnis yang semakin menjamur di Indonesia. Bisnis ini terbilang menggiurkan karena bisa memperoleh cuan besar, asalkan mengetahui cara mengelolanya dengan benar.

Perlu diketahui, franchise terbagi ke dalam beberapa jenis. Sebelum memulai bisnis franchise, sebaiknya ketahui dulu jenis-jenis dan cara kerjanya.

Lantas, apa sih yang dimaksud dengan franchise? Simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel ini.

Pengertian Franchise

Franchise adalah sebuah metode dalam membuka bisnis dengan nama, merek dagang, produk, sistem prosedur hingga bahan baku dari bisnis yang sudah ada. Secara konsep, franchise adalah konsep pemasaran untuk memperluas usaha secara cepat.

Menurut Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), franchise adalah suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan akhir, yang mana pemilik merek akan memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur, serta cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu dan meliputi area tertentu.

Dilansir situs CIMB Niaga, dalam model bisnis franchise terdapat dua elemen tetap, yakni franchisor (pemilik bisnis atau pemberi izin bisnis waralaba) dan franchisee (pembeli izin bisnis waralaba).

Franchisor memiliki wewenang untuk memberikan izin dan hak penjualan terhadap bisnis yang dimilikinya, seperti merek dagang, produk, hingga prosedurnya. Sementara franchisee merupakan orang atau badan usaha yang menerima hak penjualan dari pemilik bisnis waralaba setelah mendapat persetujuan demi menambah cuan.

Jadi, franchise merupakan suatu bisnis dengan memperluas dan mendistribusikan barang atau jasa dengan lisensi dagang. Hal ini agar perusahaan dapat melebarkan sayap bisnisnya sekaligus meraup keuntungan lebih banyak.

Jenis-jenis Franchise

Secara umum, bisnis franchise terbagi menjadi dua jenis berdasarkan negara asal perusahaan, yakni dalam negeri dan luar negeri. Berikut penjelasannya:

1. Franchise Dalam Negeri

Franchise dalam negeri merupakan model bisnis waralaba yang menggunakan merek dagang lokal. Saat ini, franchise dalam negeri tengah naik daun dan mampu bersaing dengan franchise luar negeri.

Beberapa contoh franchise dalam negeri seperti Alfamart, Indomaret, Mie Gacoan, hingga Kopi Kenangan.

2. Franchise Luar Negeri (Asing)

Sesuai namanya, franchise jenis ini adalah model bisnis waralaba yang mengusung merek dagang dari perusahaan luar negeri. Franchise ini cenderung lebih diminati karena sistemnya lebih jelas dan beberapa merek sudah dikenal masyarakat.

Beberapa contoh franchise luar negeri di antaranya McDonald's, Mixue, Pizza Hut, hingga Chatime.

Cara Kerja Bisnis Franchise

Mengutip buku Pengelolaan Bisnis oleh Aris Purwantinah, franchise dapat beroperasi karena memiliki ciri khas usaha. Maksudnya adalah, suatu usaha yang dimiliki mempunyai keunggulan atau perbedaan yang tidak mudah ditiru dengan usaha lainnya yang sejenis. Contohnya sistem manajemen, cara penjualan, pelayanan, dan lain sebagainya.

Cara kerja franchise dimulai dari pemegang franchise yang membayar biaya awal dan royalti kepada pemilik merek franchise. Hal ini dilakukan agar bisa menggunakan merek dagang, logo, sistem bisnis waralaba, serta hak untuk menjual produk, dan mendapat keuntungan dari pemilik franchise.

Bisnis franchise juga memiliki standar atas pelayanan barang atau jasa yang dibuat secara tertulis. Langkah ini dilakukan agar penerima waralaba dapat melaksanakan usaha dalam kerangka kerja yang jelas dan sama.

Sebelum Berbisnis Franchise, Perhatikan Hal Ini

Menjalankan bisnis franchise memang sangat menggiurkan asalkan dikelola dengan baik dan benar. Maka dari itu, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan sebelum memulai mendirikan bisnis franchise.

Kembali mengutip laman CIMB Niaga, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum berbisnis franchise:

1. Model Bisnis Perusahaan

Hal pertama yang wajib diperhatikan adalah model bisnis perusahaan. Pada dasarnya, membeli lisensi waralaba maka secara tidak langsung telah mengadopsi bisnis perusahaan pemilik lisensi.

Perlu diingat, tidak semua model bisnis perusahaan sesuai dengan kebutuhan di zaman sekarang. Mungkin ada sejumlah perusahaan yang memiliki model bisnis kuno dan tidak fleksibel.

2. Sejarah Finansial Bisnis Franchise

Ketahui juga sejarah finansial bisnis franchise. Lakukan riset secara mendalam dan pastikan finansial terbilang stabil dan aman. Jangan gampang tergiur karena sebuah perusahaan menawarkan cuan besar dari franchise, soalnya tidak semua layak untuk diambil.

3. Tingkat Persaingan

Ketahui juga tingkat persaingan di pasaran saat ini sebelum membeli lisensi franchise. Lakukan riset dan pertimbangan secara dalam dari segi persaingannya. Sebab, badan usaha yang sudah besar umumnya mempunyai banyak penerima franchise.

Keuntungan Bisnis Franchise

Berbicara soal keuntungan, bisnis franchise menjadi salah satu model bisnis yang menggiurkan di era modern. Mengutip buku Jitu Membeli Franchise oleh Hendry E. Ramadhan, berikut sejumlah keuntungan bisnis franchise:

  1. Pihak yang melakukan franchise akan menjadi seorang pemilik bisnis, bukan sekedar bekerja dalam bisnis franchise yang dibeli.
  2. Bisnis franchise telah memiliki merek dagang yang dikenal luas, sehingga mempermudah konsumen untuk mengenal produk atau jasa yang ditawarkan di lokasi manapun.
  3. Mampu meningkatkan peluang keberhasilan dalam berbisnis karena banyak terbukti memiliki produk atau jasa unggulan dari sistem yang teruji.
  4. Dapat menawarkan konsumen suatu kualitas dan konsistensi produk atau layanan, sesuai dengan standar yang ditetapkan franchisor.
  5. Menjadi pintu masuk yang mudah untuk memulai suatu bisnis pada bidang yang disukai.

Demikian penjelasan franchise mulai dari pengertian, jenis-jenis, cara kerja, hingga keuntungannya. Semoga artikel ini bermanfaat.



Simak Video "Video: KAI Pensiunkan Kereta Kelas Bisnis di Pulau Jawa"

(ilf/fds)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork