Sederet menteri Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ditawarkan jadi menteri lagi oleh presiden terpilih Prabowo Subianto. Jokowi buka suara soal langkah pertama pembentukan pemerintahan Prabowo tersebut.
Beberapa menteri Jokowi, khususnya dari tim ekonomi, banyak yang ditawari Prabowo jadi menteri lagi di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan lainnya.
Menurut Jokowi, apa yang dilakukan Prabowo dengan menarik para menterinya saat ini adalah bentuk hak prerogatif sebagai presiden terpilih. Semua yang dipilih Prabowo, diakui Jokowi akan diterima olehnya dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang pertama itu adalah hak prerogatif presiden terpilih Bapak Presiden Jenderal TNI Purnawirawan Prabowo Subianto. Itu hak prerogatif. Siapapun yang dipilih kita semuanya menghargai," ungkap Jokowi usai meresmikan Gedung Amanah Creative Hub Aceh, Selasa (15/10/2024) kemarin.
Soal wajah lama yang kembali ditawarkan Prabowo jadi menteri, Jokowi juga mengungkapkan semua pasti dipilih lewat pertimbangan yang matang. Tentunya juga dengan memperhatikan pengalaman Prabowo yang juga berinteraksi dengan nama-nama tersebut di Kabinet Indonesia Maju selama lima tahun.
"Mengenai kurang lebih 15 atau 16 menteri di kabinet sekarang yang juga dipilih oleh bapak Prabowo Subianto itu juga saya kira melalui pertimbangan matang. Melalui seleksi, melalui pengalaman beliau bergaul dan berinteraksi selama lima tahun," papar Jokowi.
Bentuk Keberlanjutan
Jokowi juga menyadari memang hampir semua tim ekonominya bakal 'dipakai' lagi oleh Prabowo, dia menyebutkan hal itu sebagai keberlanjutan. "Dan memang hampir tim ekonomi yang ada memang (dipanggil), ya itu yang namanya keberlanjutan, ya itu," tegas Jokowi.
Sebelumnya, Prabowo yang sempat mengatakan kabinet yang mau dibentuknya bakal banyak diisi menteri dari era Presiden Jokowi. Alasannya sederhana, dia melihat banyak orang-orang terbaik di kabinet Jokowi. Dia merasa orang-orang tersebut masih bagus untuk dipertahankan pada jabatannya, makanya dia tidak segan mengajaknya untuk bergabung lagi.
"Sekarang saya dalam transisi ini merasa sangat dibantu, sangat didukung oleh Pak Jokowi dan timnya. Bahkan dalam saya menyusun kabinet, kok saya melihat banyak juga ya menteri-menteri yang akan datang, banyak juga yang berada di kabinet yang sekarang," ujar Prabowo dalam acara BNI Investor Daily Summit di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (9/10/2024) lalu.
Lantas siapa saja menteri dan wakil menteri bidang ekonomi Kabinet Indonesia Maju yang sudah dipanggil Prabowo untuk diajak masuk kabinetnya? Berikut daftarnya:
Pemanggilan Hari Pertama Senin 14 Oktober:
- Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan
- Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia
- Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita
- Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono
- Menteri BUMN Erick Thohir
- Menko Perekonomian Airlangga Hartarto
- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
- Menteri Pertanian Amran Sulaiman
- Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani
- Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni
Pemanggilan hari Kedua Selasa 15 Oktober:
- Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo
- Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara
- Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono
- Wakil Menteri Investasi/BKPM Yuliot Tanjung