Luhut Ditawari Boeing Software buat Turunkan Harga Tiket Pesawat

Luhut Ditawari Boeing Software buat Turunkan Harga Tiket Pesawat

Aulia Damayanti - detikFinance
Rabu, 27 Nov 2024 14:06 WIB
Boeing 777-300ER (Extended Range)
Foto: Boeing
Jakarta -

Tiket pesawat domestik terkenal dengan harga yang tinggi. Untuk itu tengah dicarikan solusi untuk mengatasi masalah tersebut.

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Indonesian Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan dirinya baru saja bertemu dengan produsen pesawat Boeing untuk membahas solusi dari mahalnya tiket pesawat di Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, Luhut menyebut Boeing menawarkan pesawat Indonesia menggunakan software perusahaannya. Penggunaan software dari Boeing tersebut diyakini dapat menurunkan tiket pesawat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Boeing memberikan usul untuk menggunakan software mereka sehingga penggunaan pesawat misalnya Garuda ini bisa dimaksimize, sehingga costnya turun. Ya (kalau) cost turun ya tentu pada harga tiket juga akan turun," kata Luhut ditemui usai pencoblosan di TPS 004 Kelurahan Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Rabu (27/11/2024).

Luhut mengatakan pertemuan dengan Boeing baru dilakukanya beberapa hari lalu. Hasil pertemuan itu juga telah disampaikan kepada Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Wamildan Tsani Panjaitan.

ADVERTISEMENT

"Boeing menawarkan, sudah (penggunaan software). Saya sudah bicara sama Dirut Garuda, jadi ditemui saja gitu, kan kita coba saja. Karena Lion bagus. (Pertemuan dengan Boeing) Baru beberapa hari lalu, ungkapnya.

Dalam catatan detikcom, saat Luhut masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi juga telah melakukan pembicaraan soal penggunaan software milik Boeing. Hal ini diungkapkan saat di Bali International Airshow, Rabu (18/9/2024).

Mulanya Luhut berbicara terkait bagaimana dirinya diperlihatkan oleh Airasia terkait struktur harga bensin maskapai tersebut. Menurutnya Indonesia bisa meniru struktur tersebut.

"Kita juga mau tiru. Saya sudah info deputi saya untuk mempelajari. Kenapa kita bisa lebih mahal? Kan aneh. Negara seperti Singapura saja bisa lebih murah dari kita. Pasti ada cost, high cost yang tersembunyi, yang harus kita selesaikan. Yang kedua mengenai rute pesawat, pesawat terbang kita, penggunaannya di bawah standar yang normal," ungkap dia.

Kemudian barulah dia menyebutkan terkait penggunaan software, dirinya telah menghubungi Menteri Perhubungan kala itu Budi Karya Sumadi, untuk pesawat Indonesia menggunakan software dar Boeing.

"Yang kedua mengenai rute pesawat, pesawat terbang kita, penggunaannya di bawah standar yang normal. Jadi kita akan coba bicara Pak Menteri Perhubungan pakai software Boeing untuk melihat di mana kelemahan kita ke depan," ujar Luhut.

Simak juga video: Peran Kunci Sosok Luhut Binsar Pandjaitan Dalam Kabinet Merah-Putih

[Gambas:Video 20detik]



(ada/rrd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads