.webp)
Para Menteri Koordinator (Menko) Kabinet Merah Putih di bawah Presiden Prabowo Subianto mendatangi Badan Anggaran (Banggar) DPR RI hari ini. Ketujuh menko dipanggil untuk membahas Rencana Kerja Anggaran (RKA) Kementerian/Lembaga Tahun 2025.
Mereka yang hadir adalah Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Menko Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, serta Menko Bidang Hukum Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra.
Rapat dimulai pukul 10.10 WIB. Rapat dibuka langsung oleh Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keberadaan tujuh menko yg mewakili masing-masing K/L dalam rangka membantu mengkoordinasi K/L. Sesuai siklus anggaran 2024 dengan APBN 2025 yang juga sudah selesai pembahasannya, perlu melakukan penyesuaian dalam mengalokasikan anggaran untuk masa transisi anggaran 2024-2025," kata Said di Ruang Banggar DPR RI, Jakarta, Senin (2/12/2024).
Dengan adanya perubahan nomenklatur K/L, Said mengaku sepenuhnya menyadari bahwa tugas para menko berat dalam membantu Prabowo mensinkronkan, mengkoordinasi perencanaan, penyusunan, serta pengawasan di bidangnya masing-masing.
Untuk itu, pihaknya mengaku mendukung sepenuhnya RKA yang akan disampaikan oleh para menko untuk menunjang kerja-kerja koordinasi dan sinkronisasi antar K/L agar bisa segera menjalankan program-program prioritas atau quick win dengan baik, lancar dan efektif.
"Perlu segera bekerja dalam menjalankan tugas dan fungsinya sehingga target pembangunan jangka pendek 100 hari pemerintah, quick win yang sudah dicanangkan presiden bisa dijalankan dengan baik," ucapnya.
"Terutama program pemberian makan bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, renovasi sekolah dan pembangunan lumbung pangan nasional daerah dan desa. Kami mendukung sepenuhnya RKA yang akan disampaikan oleh para menko untuk menunjang kerja-kerja koordinasi dan sinkronisasi antar K/L agar bisa segera berjalan dengan baik, lancar dan efektif," tambahnya.
(acd/acd)
