Buka Naker Fest Jakarta, Menaker Beri Pesan Ini buat Para Pencari Kerja

Buka Naker Fest Jakarta, Menaker Beri Pesan Ini buat Para Pencari Kerja

Hana Nushratu - detikFinance
Jumat, 13 Des 2024 14:36 WIB
Menteri Ketenagakerjaan RI Yassierli
Foto: Kemnaker
Jakarta -

Menteri Ketenagakerjaan RI Yassierli membuka Naker Fest Jakarta. Mengambil tema 'Creating More and Better Jobs', Naker Fest melibatkan lebih dari 50 perusahaan, menyediakan total 34.264 lowongan kerja (loker) secara offline dan online.

Dalam sambutannya, Yassierli mengatakan di penghujung 2024 dan menyongsong awal tahun 2025 perusahaan atau industri harus siap menghadapi kondisi yang semakin VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity).

Istilah tersebut berarti gejolak, tidak pasti, kompleks, dan ambigu. Dalam dunia bisnis, VUCA dapat diartikan sebagai situasi yang harus dihadapi oleh perusahaan, terkait pergeseran pasar dan perilaku konsumen, disrupsi, serta persaingan bisnis yang semakin ketat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam ilmu manajemen, Vuca menggambarkan ketidakpastian atau tidak dapat diprediksi kondisi yang akan terjadi. Kondisi global yang bergejolak dan ekonomi awal tahun yang belum bisa cepat, maka tema Naker Fest ini sangat relevan bagi perusahaan," kata Yassierli, dalam keterangan tertulis, Jumat (13/12/2024).

Sesuai arahan Presiden RI Prabowo, Yassierli menyatakan gelaran Naker Fest juga sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab bersama sebagai anak bangsa untuk mencari solusi persoalan pengangguran di Tanah Air.

ADVERTISEMENT

Kepada para pencari kerja dan masyarakat serta serikat pekerja, Yassierli mengatakan melalui Naker Fest ini, pihaknya siap hadir membuka diri dan memberikan solusi kepada masyarakat tentang PR besar menuju Indonesia Emas.

"Kepada adik-adik pencari kerja, semoga pesan ini sampai bahwa tahun 2025 ke depan dan seterusnya penuh dengan ketidakpastian, " ujar Yassierli.

Yassierli menjelaskan saat ini kondisi ekonomi sedang tak kondusif. Salah satu indikatornya adalah adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan terbatasnya loker di industri.

Ia berharap melalui perhelatan Naker Fest yang memfasilitasi pertemuan pencari kerja dengan perusahaan, masyarakat dapat melakukan walk in interview, Open House dari Balai-Balai milik Kemnaker dan menikmati layanan lain yang dimiliki Kemnaker.

"Naker Fest ini juga ada booth Tenaga Kerja Mandiri (TKM). Saya harapkan dan yakin para pencari kerja atau masyarakat dapat terinspirasi untuk menjadi wirausaha baru, dan dapat belajar dari para TKM dan seterusnya," kata Yassierli.

Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi dalam laporan penyelenggaraan menegaskan salah satu tujuan Naker Fest adalah memperkuat sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan.

Anwar menambahkan untuk mendukung program pembangunan ketenagakerjaan juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kemnaker dengan Universitas Sriwijaya dan Universitas Pelita Harapan.

Penandatanganan kerja sama juga dilakukan antara Ditjen Binapenta dan Ditjen Binwasnaker dengan Ditjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.




(anl/ega)

Hide Ads