Jumlah Lowongan Kerja di Inggris Menyusut 29 Kuartal Berturut-turut

Jumlah Lowongan Kerja di Inggris Menyusut 29 Kuartal Berturut-turut

Ilyas Fadilah - detikFinance
Rabu, 18 Des 2024 16:39 WIB
Ilustrasi mencari pekerjaan.
Ilustrasi/Foto: Shutterstock
Jakarta -

Kantor Statistik Nasional Inggris (ONS) melaporkan jumlah lowongan kerja di Inggris terus turun. Ini merupakan penurunan selama 29 kuartal berturut-turut.

Berdasarkan data ONS yang dikutip dari China Daily, Rabu (18/12/2024), ada penurunan lowongan kerja 31.000 dalam kuartal terakhir, sehingga jumlah total lowongan pekerjaan yang tercatat antara September hingga November 2024 sebanyak 818.000.

Laporan tersebut juga menyoroti kenaikan tingkat pengangguran Inggris yang mencapai 4,3% pada Agustus hingga Oktober 2024. Angka itu menunjukkan perbaikan dibandingkan kuartal sebelumnya maupun periode yang sama di tahun lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebaliknya, tingkat ketidakaktifan ekonomi yang berusia 16 hingga 64 tahun turun menjadi 21,7%. ONS menyebut kondisi ini menunjukkan perbaikan baik secara triwulanan maupun tahunan.

Di Inggris, istilah ketidakaktifan ekonomi mencakup mereka yang tidak memiliki pekerjaan dalam empat pekan terakhir, tidak aktif mencari pekerjaan, dan tidak dapat bekerja dalam dua pekan berikutnya. Alasannya bisa karena sakit jangka panjang, mengurus pekerjaan, atau sedang menjalani pendidikan.

ADVERTISEMENT

Meskipun terjadi pergeseran lanskap ketenagakerjaan, pertumbuhan tahunan pendapatan rata-rata karyawan, termasuk gaji reguler (tidak termasuk bonus) dan total gaji (termasuk bonus) mencapai 5,2% untuk periode Agustus hingga Oktober 2024. Jika disesuaikan dengan inflasi, pertumbuhan tahunan riil mencapai 2,2% baik untuk gaji reguler maupun total.

Laporan tersebut juga mencatat peningkatan signifikan dalam perselisihan perburuhan. ONS memperkirakan hilangnya 42.000 hari kerja di seluruh Inggris karena pemogokan dan perselisihan.

(ily/ara)

Hide Ads