Gelar EPIC Sale, Pengusaha Ritel Bidik Pendapatan Rp 14,5 T

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Minggu, 22 Des 2024 11:59 WIB
Ketum Aprindo, Solihin/Foto: Shafira Candra Arini/detikcom
Tangerang -

Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bersama pemerintah menggelar Every Price is Cheap Sale (EPIC Sale). Gebyar diskon besar-besaran ini digelar di toko-toko ritel mulai tanggal 22 s.d 31 Desember 2024.

Ketua Umum Aprindo Solihin mengatakan, acara ini diinisiasi oleh Aprindo dengan menggandeng pemerintah. Ditargetkan gelaran ini mampu mendorong peningkatan angka belanja masyarakat hingga 8%.

Dengan demikian, apabila dijumlahkan dengan rata-rata pendapatan ritel per hari mencapai Rp 12 triliun, harapannya EPIC Sale bisa mendorong pendapatan ritel menjadi Rp 14,5 triliun per hari.

"Asumsi program ini mengundang masyarakat untuk belanja lebih, diperkirakan setidak-tidaknya naik sampai dengan 8%. Dengan per hari, plus 8% diharapkan kita bisa mencapai angka di 11 hari ini menjadi Rp 14 (triliun) atau berharap paling tidak Rp 14,5 triliun (per hari)," kata Solihin, dalam acara Peluncuran EPIC Sale di Alam Sutera, Tangerang, Minggu (22/12/2024).

Solihin pun merincikan, diasumsikan rata-rata pendapatan ritel per hari mencapai Rp 1,2 triliun, sehingga dalam 11 hari pelaksanaan total pendapatan mencapai lebih dari 12 triliun. Harapannya EPIC Sale bisa mendorong pendapatan ritel menjadi sekitar Rp 14,5 triliun selama berlangsung.

Solihin melaporkan, secara keseluruhan omzet perusahaan-perusahaan ritel anggota Aprindo bisa mencapai Rp 424 triliun. Dengan terselenggaranya EPIC Sale 2024 diharapkan bisa menjadi momentum omzet ritel melejit menjadi Rp 440,3 triliun.

"Itu yang kita harapkan bagi peritel anggota Aprindo. Karena pada saat ini juga banyak anggota peritel yang bukan anggota Aprindo. Dalam kesempatan ini kita berharap para peritel bisa bergabung dengan Aprindo untuk bersama-sama kita melakukan program bersama-sama dalam meningkatkan penjualan ini," ujarnya.

Gelar EPIC Sale, Pengusaha Bidik Pendapatan Naik Jadi Rp 14,5 T/Hari Foto: ShafiraCendra Arini/detikcom

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, sejumlah asosiasi pengusaha telah menginisiasi gelaran diskon. Ada Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), Belanja di Indonesia Aja (BINA) Diskon 2024, hinggiga EPIC Sale yang dilincurkan hari ini.

"Kalau dihitung dalam satu bulan ini mulai dari Harbolnas, BINA, sampai dengan EPIC. Itu bisa dapat Rp80 triliun. Nah itu Rp 80 triliun kalau didolarkan itu sekitar US$ 5 miliar. Berarti US$ 5 miliar ini adalah penghematan defisa belanja di Indonesia saja," kata Airlangga, dalam kesempatan yang sama.

Oleh karena itu, menurut Airlangga program-program Kementerian Perdagangan perlu terus didukung, khususnya dalam menyemarakan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.




(shc/rrd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork