Erick Thohir Buka Suara soal Rencana Merger Maskapai Pelat Merah

Erick Thohir Buka Suara soal Rencana Merger Maskapai Pelat Merah

Andi Hidayat - detikFinance
Kamis, 02 Jan 2025 19:04 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir.
Menteri BUMN Erick Thohir.Foto: Shafira Cendra Arini/detik.com
Jakarta -

Menteri BUMN Erick Thohir buka suara soal rencana merger maskapai pelat merah. Erick mengatakan merger merupakan bagian dari roadmap industri penerbangan

Erick juga mengundang direktur utama PT Garuda Indonesia Tbk, PT Citlink Indonesia, dan PT Pelita Air Service membahas rencana tersebut.

"Ya ini kembali, (pertemuan) ini bagian roadmap yang 6 bulan ke depan. Kenapa saya kumpulkan hari ini itu menjadi bagian diskusinya," kata Erick di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam rencana merger maskapai pelat merah, Erick memastikan akan dipisahkan dari pengelola bandara. Sebelumnya Erick merencanakan merger antara PT Garuda Indonesia dengan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Injourney).

"Kalau antara airport dan penerbangan tetap dipisah. Tetapi antara penerbangan ini nanti tentu kita bicara bagaimana sinergi dan juga restrukturisasinya," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Erick menambahkan, meski nanti ada restrukturisasi, industri penerbangan tetap menjalankan pelayanannya

"Tetapi ekosistem penyelesaian industri penerbangan dan seluruh servisnya tidak berhenti. Karena itu kan B2B korporasinya. Tapi kalau blueprint-nya, rencangannya itu, ya, enggak di delay. Itu kan bagian dari bagaimana kita konsolidasi yang lebih bisa maksimal," terang Erick.

"Kalau kajiannya kan semuanya (merger maskapai dan Injourney) enggak bisa sepotong. Kan yang penting intinya solusi buat efisiensi penerbangan nasional ini," tuturnya.

(hns/hns)

Hide Ads