Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dimulai hari ini Senin (6/1/2025). Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengatakan program prioritas itu dilakukan bertahap di 26 provinsi.
"Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mulai dilakukan serentak hari ini, secara bertahap di 26 Provinsi," tulis Gibran melalui Instagram resmi @gibran_rakabuming, Senin (6/1/2025).
Gibran mengatakan jangkauan daerah untuk program tersebut akan terus diperluas. Berdasarkan arahan Presiden Prabowo Subianto, program tersebut untuk menciptakan generasi emas Indonesia di masa depan.
"Sesuai arahan Bapak Presiden @Prabowo, program MBG adalah program strategis pemerintah dan akan terus ditingkatkan jangkauannya untuk membangun generasi emas kita," jelasnya.
Sebagai informasi, terdapat 190 unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai daerah yang ditugaskan untuk membuat makan bergizi gratis.
Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Dedek Prayudi menyampaikan bahwa dari 190 SPPG tersebut ada sekitar 570 ribuan pelajar yang menerima makan bergizi gratis. Dedek menyebut bahwa program ini akan terus semakin berkembang.
Di mana pada awal Maret 2025 ditargetkan ada sebanyak 937 SPPG yang beroperasi. Dari jumlah tersebut akan ada sekitar 3 jutaan orang penerima manfaat.
"Kemudian target selanjutnya pada akhir tahun akan ada sekitar 15 sampai 20 juta penerima manfaat dan di 2029 targetnya 82 juta untuk penerima manfaat makan bergizi gratis. Semua ibu hamil, balita, anak sekolah dapat menerima manfaat ini," katanya di SD Barunawati Palmerah, Senin, (6/1/2025).
(ada/hns)