Habiskan Rp 3,2 T, Pepsi Bawa Balik Cheetos ke RI

Habiskan Rp 3,2 T, Pepsi Bawa Balik Cheetos ke RI

Amanda Christabel - detikFinance
Senin, 10 Feb 2025 10:35 WIB
Camilan Populer Ini Awalnya Bekal Perang Pasukan Militer
Ilustrasi/Foto: Mashed
Jakarta -

Produk Cheetos keluaran PepsiCo sudah resmi masuk lagi ke Tanah Air. Kedatangan PepsiCo kali ini juga membawa suntikan dana investasi senilai kurang lebih US$ 200 juta, atau setara Rp 3,2 triliun untuk pembangunan pabrik.

Director of Government Affairs and Corporate Communications PepsiCo Indonesia, Gabrielle Angriani Johny, mengatakan nilai investasi tersebut akan digunakan untuk pembangunan pabrik camilan yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.

"Investasi sekitar Rp 3 triliun ini termasuk untuk membangun pabrik snack di Indonesia. Saat ini pabrik Cheetos berada di Cikarang, Jawa Barat. Produk sudah mulai bisa dibeli di bulan Februari ini," ujar Gabrielle saat dihubungi detikcom, Senin (10/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabarnya, selain produk Cheetos, pabrik ini juga akan memproduksi varian camilan lain keluaran PepsiCo seperti Lay's dan Doritos. Namun, berbeda dengan produk Cheetos, untuk varian Lay's dan Doritos masih akan menyusul dan belum dapat dibeli di pasaran.

"Untuk Lay's dan Doritos belum diproduksi, namun akan segera launching, menyusul ya," ungkap Gabrielle melanjutkan.

ADVERTISEMENT

Hingga saat ini, Gabrielle belum memberikan konfirmasi lebih lanjut perihal kapan pabrik milik PepsiCo dengan nilai investasi Rp 3,2 triliun ini akan mulai beroperasi di Tanah Air.

Mengutip dari Bisnis Indonesia, produk camilan Lay's, Cheetos, dan Doritos telah berhenti beredar pada 2021 lalu ketika kerja sama antara PepsiCo dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) memutuskan untuk mengakhiri kemitraan setelah 30 tahun bersama.

Sejak berhenti beredar, ketiga produk tersebut masih beberapa kali ditemui di sejumlah ritel lantaran dibawa oleh importir secara paralel. Harga ketiga produk tersebut di pasaran pun sangat tinggi jika dibandingkan harga jual saat masih resmi diedarkan PepsiCo beberapa tahun lalu.

(eds/eds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads