Elon Musk Minta PNS AS Lapor Hasil Kerja atau Dipecat

Elon Musk Minta PNS AS Lapor Hasil Kerja atau Dipecat

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Minggu, 23 Feb 2025 14:15 WIB
Makanan Elon Musk
Foto: Shutterstock/Getty Images
Jakarta -

Orang terkaya di dunia sekaligus kepala Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE), Elon Musk, meminta seluruh pegawai negeri federal untuk melaporkan seluruh pekerjaan yang mereka lakukan dalam seminggu terakhir. Bagi mereka yang tidak mengirimkan laporan akan dianggap mengundurkan diri.

Melansir dari CNN, Minggu (23/2/2025), laporan tersebut wajib dikirimkan sebelum Senin (24/2) pukul 23.59 Waktu setempat. Pengumuman ini disampaikan Musk melalui email kepada seluruh PNS yang dikirimkan oleh HRD Office of Personnel Management pada Sabtu (22/2) kemarin.

"Silakan balas email ini dengan sekitar 5 poin tentang apa yang telah Anda capai minggu lalu dan berikan kepada manajer Anda. Harap jangan mengirim informasi rahasia, tautan, atau lampiran," tulis email tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun dalam salinan email yang diterima CNN tidak ada pernyataan bahwa kegagalan untuk menjawab alias memberi laporan akan dianggap sebagai pengunduran diri. Sebab perihal ancaman pemecatan ini disampaikan oleh Elon Musk melalui salah satu unggahan di media social X.

"Sesuai dengan instruksi Presiden @realDonaldTrump, semua pegawai federal akan segera menerima email yang meminta penjelasan tentang apa yang telah mereka lakukan minggu lalu," tulis Musk pada hari Sabtu di X.

ADVERTISEMENT

Di sisi lain, beberapa badan federal malah meminta seluruh pekerja mereka untuk tidak menanggapi email tersebut, terutama di badan-badan yang sebagian besar atau semua tugas karyawannya mungkin sensitif. Hal ini seperti yang dilakukan Direktur FBI Kash Patel.

"FBI, melalui Kantor Direktur, bertanggung jawab atas semua proses peninjauan kami, dan akan melakukan peninjauan sesuai dengan prosedur FBI. Jika dan bila informasi lebih lanjut diperlukan, kami akan mengkoordinasikan tanggapan. Untuk saat ini, harap hentikan semua tanggapan," tulis Petel kepada seluruh pegawai FBI.

Menurut seseorang yang diberi pengarahan tentang masalah tersebut, email Patel kepada seluruh PNS departemen itu muncul setelah para pemimpin senior di kantor lapangan FBI di NY dan divisi-divisi lain memberitahu karyawan mereka untuk tidak menanggapi.

Karyawan Badan Keamanan Nasional juga diberitahu pada hari Sabtu bahwa mereka harus menunda menanggapi email laporan kerja seminggu Elon Musk sampai mereka menerima arahan lebih lanjut dari Departemen Pertahanan.

(acd/acd)

Hide Ads