Prabowo Ajak Jokowi-SBY Jadi Dewan Penasihat Danantara, Ini Alasannya

Prabowo Ajak Jokowi-SBY Jadi Dewan Penasihat Danantara, Ini Alasannya

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 24 Feb 2025 11:51 WIB
Presiden Prabowo Subianto (dok. YouTube Setpres)
Foto: Prabowo, Jokowi dan SBY hadiri peluncuran Danantara (dok. YouTube Setpres)
Jakarta -

Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) resmi diluncurkan Presiden Prabowo Subianto. Prabowo mengajak mantan presiden masuk menjadi Dewan Penasihat Danantara.

Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masuk dalam jajaran Dewan Penasihat Danantara.

Prabowo mengatakan peluncuran Danantara hari ini memiliki arti yang sangat penting. Karena Danantara bukan Sekedar badan pengelola investasi, melainkan harus jadi instrumen pembangunan nasional yang akan optimalkan cara kita mengelola kekayaan Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan salah, apa yang diluncurkan buka. Sekedar dana investasi melainkan instrumen alat pembangunan nasional yang harus bisa ubah cara kita kelola kekayaan banhsa demi kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia ," ujar Prabowo saat peresmian yang dilakukan di Kompleks Istana Kepresiden, Jakarta Pusat, Senin (24/2/2025).

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kepala Kantor Komunikasi Presiden (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi menjelaskan alasan Jokowi dan SBY masuk sebagai penasihat.

"Nanti mantan Presiden akan diajak untuk menjadi Dewan Penasihat agar lembaga ini dikawal dan dijaga figur berintegritas dan citra Indonesia," ujar Hasan ketika ditanya soal peran Jokowi dan SBY, usai peluncuran Danantara di Kompleks Istana Kepresiden, Senin (24/2/2025).

Dewan penasihat akan bertugas untuk memberikan masukan dan saran kepada Danantara. Salah satu anggota dewan penasihat diangkat sebagai Ketua. Dewan penasihat diangkat dan diberhentikan oleh Presiden.

Sementara itu, Rosan Roeslani ditunjuk Prabowo menjadi Kepala Badan Pelaksana (Chief Executive Officer/CEO) Danantara. Posisi Dewan Pengawas akan ada Menteri BUMN Erick Thohir sebagai ketua dan Muliaman Hadad sebagai wakil ketua Dewan Pengawas Danantara.

(hal/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads