Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi membeberkan tantangan di sektor transportasi saat Lebaran tahun ini. Hal ini disampaikan Dudy pada saat mengisi materi pembekalan kepala daerah di Retreat Magelang.
Dudy mengatakan pihaknya telah melakukan pemetaan pada titik-titik rawan kecelakaan, hingga sejumlah lokasi yang berpotensi besar mengalami kepadatan kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran 2025. Salah satu yang menjadi perhatian, yakni jalur arteri dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah yang kerap mengalami kemacetan akibat adanya pasar tumpah.
"Setidaknya, terdapat kurang lebih 25 lokasi pasar tumpah yang tersebar di sepanjang jalur mudik arteri dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah. Selain itu, kepadatan lalu lintas juga berpotensi terjadi di sejumlah destinasi wisata, khususnya yang berada di wilayah Jawa Barat seperti Bogor dan Bandung, hingga Jawa Timur. Ini perlu diantisipasi," kata Dudy dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (28/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dudy menerangkan, tingginya tingkat kecelakaan di level nasional dan provinsi perlu menjadi perhatian bersama. Selain itu, angkutan Over Dimension dan Over Loading (ODOL) juga masih menjadi salah satu atensi pemerintah. Karena truk obesitas tersebut kerap menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas dan kerusakan jalan.
Dudy menilai penguatan koordinasi dengan Pemda penting untuk dilakukan, khususnya yang berkaitan dengan pengaturan kendaraan pengangkutan barang atau logistik.
"Terhadap fenomena ODOL, kolaborasi Kemenhub dengan Pemda dan Kepolisian menjadi sangat penting. Bersama-sama kita perlu konsisten untuk melakukan sejumlah kegiatan, seperti uji berkala kendaraan, pemeriksaan di jembatan timbang, hingga penegakan hukum terhadap para pelanggar," tambah Dudy.
Dia pun menekankan partisipasi Pemerintah Daerah (Pemda) sangat penting untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas selama periode angkutan Lebaran 2025. Dudy berharap partisipasi tahun ini dapat ditingkatkan dibanding tahun sebelumnya.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya, partisipasi Pemda, khususnya yang daerahnya menjadi tujuan utama mudik sangat penting untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas selama periode Lebaran tahun 2025. Saya berharap partisipasi di tahun ini dapat ditingkatkan, sehingga masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan selamat, nyaman, dan lancar," jelas dia.
(hns/hns)