Cerita UMKM Gula Aren Pacitan Tembus Pasar Global Berkat Bantuan BRI

Cerita UMKM Gula Aren Pacitan Tembus Pasar Global Berkat Bantuan BRI

Inkana Putri - detikFinance
Rabu, 12 Mar 2025 18:26 WIB
UMKM Gula Aren Temon Asal Pacitan Berhasil Tembus Pasar Global Berkat BRI
Foto: BRI
Jakarta -

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Gula Aren Temon di Desa Temon, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Berkat bantuan BRI, UMKM ini mampu memperluas jangkauan pemasaran hingga ke pasar ekspor.

Berawal pada tahun 2020, Gula Aren Temon hadir sebagai upaya warga untuk memanfaatkan potensi pohon aren di wilayah tersebut. Namun dulunya, masyarakat sekitar umumnya hanya mengolah gula aren menjadi gula cetak yang dipasarkan di pasar tradisional.

Seiring berjalannya waktu, Gula Aren Temon berinovasi menghasilkan ragam varian produk, seperti gula aren semut, gula aren cair, gula aren mini cube, kopi gula aren, dan gula aren rasa jahe merah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gula Aren Temon juga memberdayakan kelompok tani yang dimulai dengan melibatkan 20 petani lokal pada tahun 2020. Kelompok ini pun kemudian berkembang hingga mencakup sekitar 150 petani pada tahun 2025.

Setiap tahunnya, Gula Aren Temon juga memberikan dukungan kepada petani berupa alat produksi dan pelatihan untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas. Meski terus mengalami perkembangan, Gula Aren Temon juga menghadapi dua tantangan utama dalam menjaga keberlanjutan usaha.

ADVERTISEMENT

"Selain pentingnya menarik minat generasi muda agar terlibat dalam sektor pertanian, kami juga menghadapi tantangan dalam penanaman kembali pohon aren untuk memastikan ketersediaan bahan baku di masa depan. Pendampingan, edukasi, dan kolaborasi menjadi kunci untuk mengatasi tantangan ini, sekaligus menjaga keberlanjutan usaha dan lingkungan sekitar," ujar owner Gula Aren Temon, Mega dalam keterangan tertulis, Rabu (12/3/2025).

Dalam mengatasi tantangan tersebut, Mega mengatakan mendapat bantuan dari BRI. Lewat berbagai bantuan, BRI juga membantu memperluas akses pasar usaha miliknya.

"Dukungan dari BRI sangat membantu dalam memperluas akses pasar dan meningkatkan kapasitas produksi. BRI tidak hanya memberikan pembiayaan, tetapi juga memfasilitasi kami dalam mempertemukan dengan calon pembeli melalui kegiatan business matching, seperti di BRI UMKM EXPORT 2025," tambahnya.

Sebagai bentuk komitmen terhadap kualitas dan standar internasional, Gula Aren Temon telah memenuhi berbagai sertifikasi, termasuk standar keamanan pangan dan sertifikasi halal.

Mega mengatakan upaya tersebut dilakukan untuk memastikan setiap produk yang dihasilkan mampu bersaing di pasar domestik dan internasional. Saat ini, sekitar 60% produk Gula Aren Temon pun telah dipasarkan melalui jalur ekspor, dengan Belanda sebagai negara tujuan utama.

Pada kesempatan terpisah, Direktur Commercial, Small, and Medium Business BRI Amam Sukriyanto mengatakan BRI turut mendukung UMKM tidak hanya melalui pembiayaan, tetapi juga melalui pendampingan dan fasilitasi akses pasar internasional.

"BRI berkomitmen untuk terus mendorong UMKM naik kelas melalui pembiayaan, pendampingan, dan fasilitasi akses pasar. Kami percaya, penguatan kapasitas usaha dan perluasan jejaring pasar merupakan kunci bagi UMKM untuk bersaing di tingkat global. Kehadiran Gula Aren Temon menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi dan inovasi mampu menciptakan peluang ekspor dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," tegasnya.

Sebagai bagian dari upaya mendorong UMKM naik kelas, BRI juga menyelenggarakan BRI UMKM EXPO(RT) 2025 pada 30 Januari hingga 2 Februari lalu di ICE BSD City.

Acara ini menarik antusiasme tinggi dengan kehadiran lebih dari 69 ribu pengunjung, mencatatkan transaksi senilai lebih dari Rp40 miliar, serta menghasilkan kontrak ekspor sebesar USD 90,6 juta atau sekitar Rp1,5 triliun.

(akd/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads